Tribun Way Kanan
Kebakaran Besar di SPBU di Baradatu, 2 Mobil dan 2 Motor Ikut Ludes
Polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kebakaran gudang SPBU 24.345.18 di Kampung Tiuh Balak, Kecamatan Baradatu, Way Kanan.
Penulis: anung bayuardi | Editor: Daniel Tri Hardanto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BARADATU - Polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kebakaran besar gudang SPBU 24.345.18 di Kampung Tiuh Balak, Kecamatan Baradatu, Way Kanan, Kamis (30/4/2020).
Kapolsek Baradatu AKP Mulyadi mengungkapkan, kebakaran terjadi sekitar pukul 04.30 WIB.
Saksi Rista mengaku, saat itu ia baru selesai sahur dan hendak mencuci piring di dapur.
Tiba-tiba ia mendengar suara percikan api dari gudang yang berada di samping asrama karyawan SPBU.
• Perampokan di SPBU Terbanggi Besar Terekam CCTV, 2 Pelaku Gasak Rp 12 Juta
• Mobil Sigra Baru Terbakar di SPBU, Polisi Sebut Radiasi HP
• BREAKING NEWS Mau Berangkat Kerja, PNS Wanita di Kotabumi Dibegal Pria Bercelurit
• Dibegal Tak Jauh dari Rumah, PNS BPPRD Lampung Utara juga Kehilangan Uang dan Ponsel
Melihat api, ia langsung berteriak dan berlari menuju asrama.
Ia memberitahukan kebakaran tersebut kepada Subanriyo selaku pengawas SPBU.
Subandriyo pun berlari ke depan untuk memanggil rekan-rekannya, yakni Eka, Apri, dan Rio untuk memadamkan api yang mulai membesar.
Subandriyo menggunakan alat pemadam ringan.
Namun, api tidak dapat dipadamkan.
Alhasil, beberapa barang berharga tidak dapat diselamatkan.
Mulai dari mobil Toyota Kijang Innova B 2745 CBB, mobil Daihatsu Gran Max B 9240 BAL, motor Honda Beat, motor Honda Blade.
Namun, AKP Mulyadi belum bisa memastikan pemicu kebakaran.
"Belum ke arah situ. Ini masih melakukan pengembangan untuk penyelidikan lebih lanjut," ujar Kapolsek.
Kasat Reskrim Polres Way Kanan AKP Devi Sujana menambahkan, tim Indonesia Automatic Finger Print Identification System (Inafis) Polres Way Kanan bersama Polsek Baradatu langsung menggelar olah TKP.
Polisi mengamankan beberapa barang yang turut terbakar guna mengetahui penyebab peristiwa itu. (Tribunlampung.co.id/Anung Bayuardi)