Tribun Bandar Lampung

Driver Ojol Sempat Dikira Korban Pembegalan, Polisi Beberkan Fakta Berbeda

Driver ojek online bernama Aditya Budi Santoso (20) ternyata bukan korban pembegalan. Setidaknya, itulah hasil sementara pemeriksaan polisi.

Penulis: hanif mustafa | Editor: Daniel Tri Hardanto
Tribunlampung.co.id/Hanif Mustafa
Driver ojol ditusuk dua pria tak dikenal saat menunggu penumpang di Jalan KS Tubun, Kelurahan Rawa Laut, Kecamatan Enggal, Bandar Lampung, Minggu (10/5/2020) malam. 

Sementara rekannya berhasil kabur.

Salah satu pelaku penusukan diamankan di Polresta Bandar Lampung.
Salah satu pelaku penusukan diamankan di Polresta Bandar Lampung. (Dok Polresta Bandar Lampung)

Menurut Edi, awalnya pelaku dibawa ke Polsek Tanjungkarang Timur.

"Ternyata ditarik di Polresta. Jadi pelaku dibawa ke sana," ujarnya, Minggu (10/5/2020).

Edi menuturkan, saat kejadian korban diserang dua pria tak dikenal.

Informasi pembegalan yang dialami seorang driver ojek online di Bandar Lampung langsung menyebar.

Saat itu korban sempat meminta tolong di grup WhatsApp melalui pesan suara.

Seorang driver ojek online di Bandar Lampung menjadi korban pembegalan, Minggu (10/5/2020) malam.

Alhasil, driver bernama Aditya Budi Santoso (20), warga Jalan Imam Bonjol, Langkapura, Bandar Lampung itu mengalami luka tusukan.

Mendengar rekannya menjadi korban, puluhan driver ojek online berkumpul di lokasi kejadian.

Driver ojol ditusuk dua pria di Jalan KS Tubun, Kelurahan Rawa Laut, Kecamatan Enggal, Bandar Lampung, Minggu (10/5/2020) malam.
Driver ojol ditusuk dua pria di Jalan KS Tubun, Kelurahan Rawa Laut, Kecamatan Enggal, Bandar Lampung, Minggu (10/5/2020) malam. (Tribunlampung.co.id/Hanif Mustafa)

Edi, driver ojol, mengatakan, saat kejadian ia mendapat pesan suara di grup WhatsApp.

"Pas setelah ditusuk itu, dia minta tolong di grup. Kebetulan posisi kami dekat," kata Edi.

Masih kata Edi, ia dan rekannya sesama driver ojek online langsung ke lokasi.

"Sampai sana sudah ada warga, satu (pelaku) ketangkap," tandasnya.

Dari informasi yang dihimpun, peristiwa berawal saat korban mendapatkan orderan di bilangan Jalan KS Tubun, Kelurahan Rawa Laut, Kecamatan Enggal, sekira pukul 21.15 WIB.

Korban yang saat itu tengah menunggu penumpang tiba-tiba dihampiri dua orang pria.

Keduanya berusaha merampas sepeda motor korban.

Tak mau menyerah begitu saja, korban pun melakukan perlawanan.

Namun, korban roboh setelah ditusuk dengan menggunakan senjata tajam.

Beruntung, ada warga yang memergoki kejadian ini.

Salah satu pelaku diamankan warga, sedangkan rekannya berhasil kabur.

Sementara korban dilarikan ke RS Graha Husada. (Tribunlampung.co.id/Hanif Mustafa)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved