Lebaran 2020
Bacaan Niat Puasa Syawal dan Lama Puasa Syawal 1441 H
Untuk memantapkan hati, ulama menganjurkan seseorang untuk melafalkan niat puasa syawal.
Imam Nawawi rahimahullah berkata,
”Para ulama madzhab Syafi’i mengatakan bahwa paling afdhol (utama) melakukan
puasa syawal secara berturut-turut sehari setelah shalat ’Idul Fitri.
Namun jika tidak berurutan atau diakhirkan hingga akhir Syawal maka seseorang tetap mendapatkan keutamaan puasa
syawal setelah sebelumnya melakukan puasa Ramadan.
Karena seperti itu pun disebut menjalankan puasa enam hari Syawal setelah Ramadan.” (Syarh Shahih Muslim, 8: 51)
Ibnu Rajab Al Hambali rahimahullah mengatakan, “Kebanyakan ulama tidak memakruhkan puasa pada tanggal 2 Syawal yaitu sehari setelah Idul Fitri.” (Lathoiful Ma’arif, hal. 385).
Syaikh Muhammad bin Rosyid Al Ghofiliy berkata, “Yang lebih utama adalah memulai puasa Syawal sehari setelah Idul Fitri.
Ini demi kesempurnaan dan menggapai keutamaan.
Hal ini supaya mendapatkan keutamaan puasa segera mungkin sebagaimana disebutkan dalam dalil sebelumnya.
Namun, sah-sah saja puasa Syawal tidak dilakukan di awal-awal bulan Syawal karena menimbang mashalat yang lebih besar.
Allah Ta’ala pun berfirman,
“Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya.” (QS. Al Baqarah: 286).”
(Ahkam Maa Ba’da Ash Shiyam, hal. 167).
• Doa Niat dan Tata Cara Puasa Syawal
• Doa Niat dan Tata Cara Puasa Syawal, Puasa 6 Hari Boleh Dicicil Boleh Juga Dilakukan Sekaligus
Semoga Allah memudahkan kita menjalankan ibadah puasa enam hari di bulan Syawal sehingga bisa meraih keutamaan puasa setahun.
Demikian, Bacaan Niat Puasa Syawal dan Tata Cara Puasa Syawal 1441 H. (Tribunlampung.co.id)