Penembakan di Bandar Lampung
Ditolak Klinik, Korban Penembakan OTK di Dekat Kampus UTB Dirujuk ke RSUDAM
Jerry salah satu rombongan menuturkan setelah kabur dari gang gang sempit ia langsung menuju ke klinik.
Penulis: hanif mustafa | Editor: Reny Fitriani
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Sempat dibawa ke klinik Kosasih, korban penembakan orang tak dikenal di dekat Kampus UTB dirujuk ke Rumah Sakit Abdul Moeloek (RSUDAM).
Jerry salah satu rombongan menuturkan setelah kabur dari gang gang sempit ia langsung menuju ke klinik.
"Awalnya dibawa ke Kosasih, tapi gak terima," kata Jerry, Jumat 15 Mei 2020.
Lanjutnya, kemudian keduanya Alfarizi dan Iqbal dibawa ke RSUDAM.
"Dah disana dirawat, pelurunya itu kayak tembaga kuning," sebutnya.
• BREAKING NEWS Sekelompok Pemuda Jadi Korban Penembakan Misterius di Dekat Kampus UTB
• VIDEO Melawan Polisi, Pelaku Penembakan di Register 45 Mesuji Ditembak Mati
• Kadisdag Lampura Setor Fee Rp 1,3 Miliar Selama Tahun 2018-2019
• Curanmor Gagal Setelah Alarm Bunyi, Pengaman Ganda Gagalkan Aksi Pencurian Motor di Lampung
Kronologi
Sebelum diserang oleh orang tak dikenal (OTK), rombongan Alfarizi dan Iqbal seusai nongkrong di Pahoman.
Jerry salah satu rombongan mengatakan saat sebelum kejadian dia bersama empat rekannya Alfarizi, Iqbal, Apoy dan Buyeng sedang berada di Pahoman.
"Kami di Pahoman makan, abis itu pulang ke arah Pasar Tugu, memang rumah kami di sana," jelas Jerry saat di RSUDAM, Jumat 15 Mei 2020.
Lanjut Jerry, ia naik sepeda motor Vario bertiga dengan Alfarizi, Iqbal.
Sementara Apoy dan Buyeng mengendarai sepeda motor Suzuki Satria FU.
"Yang di depan dia (Alfarizi), nah sampai tikungan, sebelum UTB depan warnet Empire tiba-tiba ada dua pengendara sepeda motor supra mepet," ungkapnya.
Kata Jerry, motor tersebut berusaha mengadang dan selang beberapa menit datang mobil Honda CRV warna putih juga berusaha menghentikan rombongan mereka.
"Mobil yang menghadang kita ini tiba-tiba menembak dua kali, saya paling belakang gak kena, yang kena Iqbal sama dia (Alfarizi)," terangnya.
Jerry pun mengaku kebingungan dan ketakutan.