Angin Puting Beliung di Tulangbawang

Warga Lihat Awan Pekat di Langit Tuba, 245 Rumah Rusak Akibat Puting Beliung, 1 Tewas 3 Luka

Mereka mendengar suara gemuruh, lalu dengan cepat pepohonan, bangunan, serta genting-genting rumah terhempas.

Editor: Reny Fitriani
Dokumentasi Warga
Awan hitam pekat yang muncul di atas kawasan Tulangbawang sebelum angin puting beliung menghempaskan atas ratusan rumah warga, Rabu (20/5/2020) sore. Warga Lihat Awan Pekat di Langit Tuba, 245 Rumah Rusak Akibat Puting Beliung, 1 Tewas 3 Luka 

Sementara di Lampung Selatan, belasan rumah di Desa Gunung Terang, Kecamatan Kalianda rusak setelah angin kencang melanda pada Rabu petang.

Tidak ada korban jiwa. Sebagian rumah mengalami kerusakan di bagian atap.

Selain itu, angin kencang membuat satu pohon besar tumbang dan sempat menutup akses jalan di Desa Gunung Terang.

“Kejadiannya sore kemarin. Hujan deras dan angin kecang. Beberapa rumah, gentingnya jatuh. Juga ada pohon tumbang,” kata Yakub, seorang warga, Kamis.

Ia mengungkapkan, setelah hujan dan angin kencang reda, warga membersihkan sisa-sisa genting rumah yang jatuh tertiup angin kencang.

“Sebagian warga langsung memperbaiki atap rumahnya,” ujar Yakub.

Camat Kalianda, Zaidan, menyatakan telah melakukan pendataan jumlah kerugian akibat peristiwa itu.

“Kami sudah ke lokasi dan juga sudah mendata rumah warga yang rusak. Memang rata-rata hanya bagian atapnya yang rusak,” ujarnya. (Tribunlampung.co.id/endra/dedi)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved