Tribun Bandar Lampung
Polsek Sukarame Dalami Kasus 3 Bocah Tewas Tenggelam di Campang Raya
Polisi masih menyelidiki unsur penyebab ketiga orang bocah warga Kampung Kecapi, Campang Raya ini tewas saat berenang di sekitar area kolam.
Penulis: joeviter muhammad | Editor: Daniel Tri Hardanto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Peristiwa tewasnya tiga bocah yang tenggelam di kolam bekas tambang galian batu di Campang Raya, Kecamatan Sukabumi, Bandar Lampung masih dalam penyelidikan aparat kepolisian.
Polisi masih menyelidiki unsur penyebab ketiga orang bocah warga Kampung Kecapi, Campang Raya ini tewas saat berenang di sekitar area kolam.
Kapolsek Sukarame Kompol Evinater Sialagan mengatakan, pihaknya masih mendalami keterangan dari orangtua korban dan pemilik lahan tambang.
"Jadi kami belum tahu apakah ada unsur kelalaian dari pemilik lahan atau murni bencana," ujar Kapolsek, Kamis (25/6/2020).
Sialagan menyatakan, saat ini pihaknya sedang fokus untuk menciptakan suasana yang kondusif.
• BREAKING NEWS 3 Bocah Tenggelam di Kolam Bekas Galian, 4 Kawannya Teriak Minta Tolong
• Tak Bisa Berenang, Saksi Mata Gagal Selamatkan Nyawa Bocah Tenggelam di Kolam Bekas Galian
• Walhi Lampung: 3 Bocah Tewas Tenggelam Dampak Pertambangan Liar
• Tim Gugus Tugas Covid-19 Pringsewu Rawat Pasien Positif Corona di RSUD Pringsewu
Oleh karena itu, kata Sialagan, pihak keluarga korban belum diambil keterangan.
"Keluarga masih berduka, jadi belum bisa kami mintai keterangan," katanya.
Sialagan menambahkan, pihaknya juga masih menyelidiki pemilik lahan bekas galian yang menjadi TKP tenggelamnya tiga bocah tersebut.
Kapolsek belum dapat memastikan identitas pemilik lahan tambang yang diyakini sudah lama tidak beroperasi.
"Iya dari keterangan beberapa warga sekitar menyebut areal itu Waduk Kardoyo. Tapi kita belum tahu apa betul itu miliknya atau ada orang lain yang menjadi pemilik sah lahan itu," jelas Kapolsek. (Tribunlampung.co.id/Muhammad Joviter)