Pulaunya Diusik China, Jepang Sulap Kapal Perang Jadi Kapal Induk Bersenjata Rudal-rudal Mematikan

Salah satu modifikasi paling penting untuk mengubah kelas Izumo menjadi kapal induk adalah perkuatan geladak untuk mendukung bobot tambahan F-35B, ser

Editor: Romi Rinando
SCMP / KYODO NEWS
(Ilustrasi) Kapal induk Jepang 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID- Indonesia diketahui mengganti nama Laut China Selatan menjadi Laut Natuna Utara sebagai wujud ketegasannya terkait kelakuan Tiongkok yang seenaknya mengklaim wilayah tersebut.

Salah satu negara yang sedang kerepotan menghadapi China adalah Jepang.

Negeri Sakura meski sedang hadapi pandemi di negaranya yang kini masih dalam proses penanganan harus disibukkan dengan pergerakan negara tetangga, China.

Kini pandangan Jepang harus terbagi setelah masalah pandemi tak kunjung selesai, kini negeri Matahari Terbit harus hadapi kebangkitan Tiongkok.

Kebangkitan dalam bidang ekonomi maupun militer memang sedang digencarkan oleh negeri Panda belum lama ini.

(Ilustrasi) Kapal induk Jepang
(Ilustrasi) Kapal induk Jepang (SCMP / KYODO NEWS)

Tak Mau Disalahkan China minta Spanyol Juga Diselidiki soal Asal Usul Covid-19

Perkembangan Terbaru Vaksin Covid-19, Pasukan Militer China Disuntik Vaksin Corona

Tiongkok Klaim Orang-orang India Menyerang Pos China dengan Ganas, India Sebut Tentaranya Dimutilasi

 

Bahkan China berani bertindak agresif dan sedikit mengintimidasi pada negara-negara tetangganya.

Termasuk yang baru-baru ini adalah intimidasi yang dialami oleh Jepang atas salah satu pulau terluar Jepang.

Senkaku, adalah sebuah kepulauan yang berada di daerah paling luar Jepang dan kini sedang diupaya untuk bisa diambil alih oleh China.

Melihat situasi laut China Selatan yang semakin panas ini membuat Jepang harus segera bergerak.

Bila terlambat mungkin saja China akan lebih agresif lagi dibanding apa yang mereka lakukan sebelumnya.

Salah satu tindakan yang diambil oleh Jepang untuk melawan kekuatan China di perairan kini adalah menyulap kapal perang menjadi kapal induk.

Terdengarnya mustahil mungkin, namun Jepang bahkan berencana menggabungkan dua kapal sekaligus.

Jepang mencoba memodifikasi Kapal Angkatan Laut JS Izumo DDH 183 menjadi kapal induk.

Saat ini, Angkatan Laut Jepang memiliki dua kapal induk helikopter kelas Izumo, termasuk DDH-183 Izumo dan DDH-184, keduanya akan dikonversi menjadi kapal induk.

Mengutip dari Navyrecognition.com, (3/7/2020) ternyata rencana tersebut telah diungkap sejak Bulan Desember 2018 silam.

Sumber: GridHot.id
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved