Kunjungan 3 Menteri ke Lampung Selatan
Erick Thohir Sebut Pengembangan Wisata Terintegrasi di Lampung Perlu Dibantu Swasta
Menteri BUMN, Erick Thohir mengatakan, pengembangan potensi wisata yang ada di Lampung perlu untuk menggandeng pihak swasta.
Penulis: Dedi Sutomo | Editor: Noval Andriansyah
Untuk itu Pemprov Lampung menggagas adanya pengembangan potensi wisata yang terintegrasi dengan akses pelabuhan penyeberangan bersama dengan PT. ASDP.
“Kita memiliki potensi wisata pantai yang cukup banyak. Juga ada pulau-pulau kecil disepanjang pesisir Lampung. Kita ada teluk Kiluan dengan lumba-lumbanya. Dan banyak lagi potensi,” ujar Arinal Junaidi.
Ia pun berharap dukungan dari tiga menteri yang datang untuk mengembangkan potensi wisata yang ada di provinsi Lampung.
“Ini juga sudah saya laporkan ke bapak Presiden,” kata dia dihadapkan tiga menteri.
Mantan Sekda Provinsi Lampung ini menambahkan, dirinya berharap rencana pengembangan parawisata yang terintegrasi ini diharapkannya sudah akan dapat terwujudkan pada tahun 2024 mendatang.
“Kita ingin dari Bakauheni, ada jalur untuk kapal pesiar yang bisa langsung ke daerah kawasan wisata pantai. Seperti ke pesisir Pesawaran dan Tanggamus,” kata Arinal Junaidi.
Dirinya melihat, Lampung bisa menjadi alternatif bagi warga di DKI Jakarta dan lainnya untuk berwisata.
Apalagi Lampung juga tidaklah jauh untuk dijangkau.
Sebelumnya diberitakan tiga menteri diagendakan melakukan kunjungan ke Bakauheni Lampung Selatan siang ini, Sabtu (25/7/2020).
Dari agenda kunjungan yang Tribunlampung dapatkan, adalah menteri perhubungan Budi Karya Sumadi. Lalu menteri BUMN, Erik Thohir dan Menteri Parawisata, Wishnutama.
Rombongan berangkat dari pelabuhan Merak pada sekira pukul 11.30 WIB menggunakan KMP Portlink 00.
Saat ini Gubernur Lampung, Arinal Junaidi serta Kapolda Lampung Irjen Pol. Purwadi Ariyanto serta sejumlah pejabat utama pemprov Lampung sudah menunggu di dermaga eksekutif guna menyambut rombongan.
Rencananya rombongan akan meninjau menara Siger di Bakauheni, sebelum bertolak ke Bandar Lampung.(tribunlampung.co.id/dedi sutomo)