Menag Siap Bantu Lampung Wujudkan Embarkasi Penuh Haji, Fachrul: Kita Akan Kontak Arab Saudi

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Menteri Agama Fachrul Razi mendukung Lampung memiliki layanan embarkasi haji penuh.

Ia berjanji akan membantu Pemprov Lampung untuk memenuhi semua persyaratan yang diminta.

Hal tersebut dikatakan Menag Fachrul saat kunjungan kerja dalam upaya penguatan moderasi beragama di Lampung, bertempat di Asrama Haji Bandar Lampung, Selasa (11/8/2020).

Kehadiran menag disambut langsung Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, Kakanwil Kemenag Provinsi Lampung Juanda Naim.

• Gubernur Arinal Izin Menag Jemput Dokumentasi Embarkasi Penuh Bandara Radin Inten II

• Menag Fachrul: ASN Kedapatan Menyebar Paham Radikalisme Dipecat 

• Menag Fachrul Minta Madrasah Buka KBM Tatap Muka dengan Mentaati 4 Aturan Ini

• BREAKING NEWS Menag Fachrul Razi Kunker ke Lampung, Disambut dengan Pengalungan Kain Tapis

Hadir juga Kapolda Lampung Irjen Pol Purwadi Arianto, Danrem 043 Gatam Kolenel Info Toto Jumariono beserta Forkompinda.

Menurut Menag Fachrul, Lampung sangat pantas memiliki layanan embarkasi haji penuh.

Sebab, Lampung merupakan salah satu provinsi yang paling banyak memberangkatkan jamaah haji.

Di Sumatra, jamaah haji terbanyak berasal dari Sumatra Utara dan Lampung.

"Jadi kita akan coba kontak pihak Arab Saudi, saya juga akan koordinasi dengan Menteri Perhubungan, apa saja yang sudah terpenuhi syaratnya dan apa yang belum untuk jadi embarkasi haji penuh ini," jelas Fachrul.

Gubernur Lampung Arinal Djunaidi dalam kesempatan itu meminta izin kepada menteri agama untuk menjemput dokumen administrasi embarkasi penuh.

Ia mengharapkan, pada tahun 2021, Bandara Radin Inten II bisa melayani embarkai haji penuh ini.

"Saya minta run way selesai dan bisa langsung digunakan, saya mohon izin kepada pak Menteri untuk menjemput dokumen administrasi Embarkasi penuh kepada Kemenhub dan Kemenlu," kata gubernur.

Arinal menjelaskan, run way akan selesai pada 2021. Sehingga pesawat berbadan besar bisa lewat.

Pemprov Lampung juga telah menyiapkan 200 hektare tanah untuk mewujudkan embarkasi penuh itu.

Kakanwil Kemenag Lampung Juanda Naim menambahkan, daya tampung Asrama Haji sangat mencukupi, yakni sebanyak 904 jamaah.

Kapasitas kamar ada 154 ruangan kamar tidur dengan 6 gedung dan 4 aula dengan daya tampung 1.700 orang.

Halaman parkir yang lebar untuk 100 mobil. Bandara Radin Inten juga sudah berstatus internasional sejak Oktober 2019.

"Lampung ini penduduknya 90 persen beragama Islam, nomor dua terbesar penduduknya di Sumatra. Jamaah haji Lampung tahun ini tercatat ada 7.455 orang untuk 19 kloter. Jadi Lampung sangat siap menjadi embarkasi haji penuh," jelas Juanda Naim.

Zona Merah

Dalam kesempatan itu, Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Lampung Juanda Naim juga mengungkapkan kalau Provinsi Lampung termasuk zona merah paham radikalisme.

Menurutnya, paham ini secara intern masuk dalam keagamaan Islam dan paham moderasi keagamaan.

Untuk itu, pihaknya telah mengintensifkan para penyuluh agama Islam dan penghulu se-Provinsi Lampung.

Pihaknya juga mendorong budaya kearifan lokal di lingkungan Kemenag.

Sementara Menag Fachrul Razi menegaskan, akan memecat Aparatur Sipil Negara (ASN) yang terlibat ataupun menyebarkan paham radikalisme.

"Karena negara ini menggaji para ASN untuk membangun bangsa ini. Kalau ada yang kedapatan menyebarkan paham radikalisme maka saya berhentikan dari ASN," katanya.(tribunlampung.co.id/byu)