Berita Nasional

Pengakuan Eks Pengusaha yang Diperas Kasat Reskrim hingga Melarat

Maksud tujuannya untuk meminta pengawalan membeli tanah untuk dijadikan obyek pariwisata.

Editor: taryono
istimewa
ILUSTRASI - Pengakuan Eks Pengusaha yang Diperas Kasat Reskrim hingga Melarat 

"Kalimat tenggelam ini berulang-ulang dikirim AM di WhatsApp, sehingga setiap kali keluar saya merasa terancam dan terganggu mental. Padahal saya tidak punya masalah apa-apa dengannya," ujar dia.

Selama Rasman diperas, AM meminta sepeda motor, satu kapling tanah, uang Rp 25 juta.

Pernah juga ia diminta uang sebesar Rp 3,3 juta untuk biaya menginap di hotel.

Rasman meminta keadilan dan berharap Kapolres Selayar bisa melindungi warganya.

Hingga saat ini Rasman sudah bangkrut sebab tidak memiliki uang, rumah, motor dan mobil.

Dia terpaksa menumpang tinggal di rumah orangtuanya.

Kasus pemerasan yang melibatkan Iptu AM kini sudah masuk tahap satu penyidikan di Kejaksaan.

Selain itu penyidk sudah menyita barang bukti motor.

Karir Terancam

Kariernya terancam setelah tiga Polwan rekannya di Polres Selayar mengadukan Iptu AM atas dugaan pelecehan seksual ke Polda Sulawesi Selatan.

Terkait kasus dugaan pelecehan seksual dengan terlapor Iptu AM ini menjadi atensi Ditkrimum dan Propam Polda Sulsel.

Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Ibrahim Tompo menjelaskan, tiga Polwan itu menerima pelecehan secara verbal atau kata-kata.

"Kejadian tersebut merupakan pelecehan melalui kata-kata bukan pelecehan fisik langsung," ujar Ibrahim tanpa merinci kata-kata pelecehan tersebut.

Menurut Ibrahim, Kapolres Selayar sudah memediasi terlapor dengan tiga terduga Polwan korbannya.

Namun mereka menolak mediasi dan ingin dugaan pelecehan yang dilakukan oleh AM diproses hukum.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Sumsel
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved