Kebakaran di Pringsewu

Kebakaran Rumah Pengusaha Batu Bata di Pringsewu akibat Korsleting, Kerugian Rp 100 Juta

Kepala Polsek Pringsewu Kota Kompol Basuki Ismanto mengungkapkan, kebakaran diduga akibat korsleting listrik.

Tribunlampung.co.id/Robertus Didik
Polisi memasang garis polisi di rumah yang mengalami kebakaran di Pekon Sidoharjo, Kecamatan Pringsewu, Jumat (28/8/2020). 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, PRINGSEWU - Polsek Pringsewu Kota dibantu tim identifikasi Satreskrim Polres Pringsewu memeriksa rumah yang mengalami kebakaran di Pekon Sidoharjo, Kecamatan Pringsewu, Jumat (28/8/2020).

Sebelumnya, petugas memasang garis polisi di rumah nahas milik Mugito (62) yang terletak di Gang Aries, Pekon Sidoharjo itu.

Tidak ada warga yang dapat melewati garis ini selain petugas.

Kepala Polsek Pringsewu Kota Kompol Basuki Ismanto mengungkapkan, kebakaran diduga akibat korsleting listrik.

Rumahnya Terbakar, Istri Korban dalam Kondisi Sakit Selamatkan Diri dari Kobaran Api

70 Persen Rumah Pengusaha Batu Bata di Pringsewu Rusak akibat Kebakaran

Viral Video Wanita Pengendara Xenia Terima Kembalian Rp 50.000 Tapi Bilang Rp 10.000 di SPBU Ki Maja

Pelaku Pecah Kaca Mobil Beraksi di Depan Masjid Agung Kalianda, Duit Rp 50 Juta Raib

"Diduga kebakaran diakibatkan korsleting listrik di bagian dapur, yang kemudian merambat ke seluruh bangunan rumah," kata Basuki mewakili Kapolres Pringsewu AKBP Hamid Andri Soemantri.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.

Namun, kerugian ditaksir mencapai Rp 100 juta.

Mengingat rumah dengan ukuran lebar 11,8 meter dan panjang 24 meter ini ludes terbakar, berikut perabotan dan surat nikah.

Kebakaran  rumah Mugito (65) pengusaha batu bata di Pekon Sidoharjo, Kecamatan Pringsewu mengakibatkan kerusakan hingga 70 persen.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Pringsewu Sugeng Pramono mengatakan, kerusakan yang diakibatkan kebakaran tersebut tergolong parah.

"Apalagi kayu-kayu pada bagian atap sudah agak lapuk, jadi mudah terbakar. Kerusakannya 70 persen," ujar Sugeng, Jumat (28/8/2020).

Ditambahkan Sugeng, BPBD Pringsewu mengutus tiga unit mobil pemadam kebakaran (damkar) untuk memadamkan kebakaran hebat di Gang Aries, Pekon Sidoharjo.

Menurutnya, untuk memadamkan api tersebut damkar mendapat suplai air sebanyak lima tangki.

"Alhamdulillah (petugas) tidak ada kesulitan, karena lokasi juga mudah diakses," katanya.

Informasi kebakaran, menurut dia, tergolong terlambat.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved