Bupati Lampung Tengah Dilarikan ke RS
Hasil Tracing Bupati Lampung Tengah Loekman Djoyoseomarto, 200 Orang Jalani Rapid Test
Satgas langsung melakukan tracing kepada 100 orang yang berkontak erat dengan Loekman dan istri.
Laporan Reporter Tribunlampung.co.id Bayu Saputra
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Satuan Tugas Penanganan Covid-19 di Lampung kembali melakukan rapid test terhadap 100 orang hasil tracing Bupati Lampung Tengah nonaktif Loekman Djoyosoemarto dan istri, Selasa (29/9/2020).
Bupati Lamteng nonaktif Loekman bersama istri Ellya Lusiana dinyatakan terkonfirmasi positif Covid pada Senin (28/9/2020).
Pada hari itu, Satgas langsung melakukan tracing kepada 100 orang yang berkontak erat dengan Loekman dan istri.
Mereka kemudian dirujuk ke rumah sakit di Jakarta.
Informasi terbaru hasil uji laboratorium Rumah Sakit Mayapada Jakarta pada Selasa, Loekman dan istri dinyatakan negatif Covid.
• Hasil Pemeriksaan Bupati Lampung Tengah Nonaktif Loekman Djoyosoemarto Negatif Covid-19
• Kronologi Lakalantas Maut di Pesawaran, Korban: Kayak Ada yang Dorong Saya dari Belakang
Kondisi keduanya juga dikabarkan cukup baik, meski Loekman masih lemas.
Sayangnya saat dikonfirmasi terkait hal ini, Juru Bicara Penanganan Covid Lampung dr Reihana mengatakan, belum mengetahuinya.
Reihana mengatakan, ia belum mendapatkan konfirmasi dari Kadiskes Lampung Tengah.
Sementara Kadiskes Lampung Tengah maupun gugus tugas di kabupaten tersebut hingga berita ini diturunkan tidak bisa dihubungi.
"Namun kalo untuk hasil tracing, total sudah 200 orang yang di-tracing. Namun apa hasilnya belum diketahui. Harapannya tidak ada yang positif. Saat ini lagi dievaluasi," kata Reihana saat memberi keterangan pers di Posko Covid Ruang Abung Pemprov Lampung, kemarin.
Ia mengatakan saat ini rata-rata jumlah warga yang diuji swab 100 orang, bahkan pernah ada sampai 400 orang perhari.
Jumlah pasien Covid sendiri kembali bertambah per Selasa.
Kali ini penambahan sebanyak 24 orang.
Rinciannya, dari Bandar Lampung 5 orang, Lampung Selatan 4 orang, Lampung Utara 10 orang, Tanggamus 1, Lampung Barat 1 dan Lampung Tengah 2 orang.