Tribun Tanggamus
3 Perempuan Berboncengan Motor Tewas di Jalinbar Tanggamus, Camat: Mereka Baru Pulang dari Sawah
Kecelakaan maut terjadi di Jalan Lintas Barat (Jalinbar) Km 109-110 ruas Pekon Padang Manis, Kecamatan Wonosobo, Tanggamus, Sabtu (3/10/2020).
Penulis: Tri Yulianto | Editor: Daniel Tri Hardanto
Laporan Reporter Tribunlampung.co.id Tri Yulianto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, TANGGAMUS - Kecelakaan maut terjadi di Jalan Lintas Barat (Jalinbar) Km 109-110 ruas Pekon Padang Manis, Kecamatan Wonosobo, Tanggamus, Sabtu (3/10/2020).
Dalam peristiwa itu, tiga wanita yang berboncengan motor tewas terlindas truk.
Sepeda motor itu dikendarai Anis Safitri (21), warga Pedukuhan Banjarnegeri, Pekon Bandar Sukabumi, Kecamatan Bandar Negeri Semong, Tanggamus.
Dia memboncengi ibunya, Marsamah (45), dan Masnun (50).
Camat Bandar Negeri Semong Suhairi membenarkan warganya jadi korban kecelakaan lalu lintas.
Suhairi menyampaikan duka cita atas peristiwa tersebut.
• Istri Polisi Tewas Kecelakaan di Dekat Tol Ir Sutami Makassar, Ada Korban Lain di Bawah Mobil Truk
• Sopir Diduga Mengantuk, Sedan Camry Hantam Beton Pembatas Flyover Sultan Agung
"Benar itu warga kami. Rumahnya dekat dengan saya, dan tentunya kita sama-sama berduka atas musibah tersebut," ujar Suhairi.
Ia menjelaskan, ketiga korban memiliki hubungan keluarga.
Saat itu, kata Suhairi, ketiganya baru pulang dari sawah.
Kecelakaan terjadi saat mereka hendak pulang.
"Mereka itu dari sawah. Kerja upahan. Terus pulangnya bawa keong dari sawah. Terus waktu perjalanan pulang kecelakaan," kata Suhairi.
Selanjutnya Suhairi berkoordinasi dengan aparat kepolisian, beberapa kepala pekon, termasuk BPBD.
"Akhirnya saya telpon beberapa kepala pekon, Polsek Wonosobo, dan warga lainnya. Tolong informasikan ke warga lainya ada yang kecelakaan supaya bisa cepat diurus. Dan akhirnya semua bisa diurus," kata Suhairi.
Kronologi Kecelakaan
Kasat Lantas Polres Tanggamus Inspektur Satu Rudi S mengatakan, kecelakaan maut tersebut melibatkan sepeda motor Honda Supra X nopol BE 4283 VG dan dua truk.
Pasalnya, truk tersebut langsung kabur dari lokasi kejadian.
Rudi menjelaskan, kecelakaan yang menewaskan tiga perempuan itu berawal saat setang motor korban menyenggol bagian belakang bak truk.
Menurut Rudi, hal itu berdasarkan olah TKP dan keterangan saksi-saksi.
Kecelakaan mulanya melibatkan sepeda motor Honda Supra X yang berboncengan tiga dengan truk yang tidak diketahui identitasnya.
Ada pula truk Mitsubishi Colt Diesel warna kuning nopol BD 8104 BL.
Sepeda motor itu dikendarai Anis Safitri (21), warga Pedukuhan Banjarnegeri, Pekon Bandar Sukabumi, Kecamatan Bandar Negeri Semong, Tanggamus.
Dia memboncengi Marsamah (45) dan Masnun (50).
Anisa merupakan putri dari Marsamah.
Sedangkan truk Colt Diesel dikemudikan Junaidi (40), warga Jalan Raja, Kelurahan Kota Muda, Kecamatan Manak, Kabupaten Bengkulu Selatan, Bengkulu.
Sebelum kecelakaan, sepeda motor melaju di belakang truk yang tidak diketahui identitasnya dari arah Pasar Wonosobo menuju Pasar Pangkul.
Sesampainya di lokasi, sepeda motor bermaksud mendahului truk yang ada di depannya.
Saat itulah setang sepeda motor sebelah kiri menyenggol bak truk.
Akibat senggolan itu, sepeda motor menjadi oleng dan terjatuh ke lajur kanan.
Pada saat yang bersamaan, muncul truk BD 8104 BL yang dikemudikan Junaidi.
"Karena jarak sudah dekat, sehingga truk BD 8104 BL tidak dapat menghindar dan melindas pengendara dan penumpang sepeda motor Honda Supra X BE 4283 VG tersebut," jelas Rudi.
Akibat kecelakaan tersebut, pengendara dan kedua penumpang sepeda motor meninggal dunia di lokasi kejadian.
Anggota Satlantas Polres Tanggamus dan Polsek Wonosobo mengevakuasi para korban ke Puskesmas Siring Betik.
Selanjutnya jenazah korban dibawa tiga ambulans ke rumah duka.
"Ketiga jenazah telah diantar menuju rumah duka di Pekon Bandar Sukabumi guna proses pemakaman," jelas Rudi.
• Ada 6 Kasus Baru Covid-19 di Lampung Selatan, 4 dari Natar
Satlantas Polres Tanggamus telah mengamankan pengemudi dan truknya di Polres Tanggamus. Begitu pula sepeda motor BE 4283 VG yang dikendarai korban.
"Sopir dan truknya serta sepeda motor telah diamankan di Polres Tanggamus guna proses penyidikan lebih lanjut," tegas Rudi. (Tribunlampung.co.id/Tri Yulianto)