Sosok Elissa Gunawan, Buron Terpidana Kepemilikan Kokain Ditangkap di Apartemen
Elissa Gunawan dibawa ke Kantor Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta guna diserahkan kepada Jaksa pada Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat untuk segera
Saat dihubungi Tribunnews.com, Senin (9/5/2011), Junimart Girsang (saat ini sudah menjadi anggota DPR RI) menjelaskan pada 30 Desember2010, di apartemen Elissa Gunawan yang terletak di bilangan Senayan, Jakarta Pusat, Elissa Gunawan mendapatkan paket yang ditujukan untuknya.
Paket ini berisi 42,8 gram kokain dari Amerika Selatan. Saat itu juga ia ditahan petugas Dit IV Mabes Polri.
Menurut Junimart, usai menerima paket tersebut, Elissa Gunawan lalu menghubungi kliennya yang memang dikenal dekat, untuk datang dan bertemu.
Ketika Andhi Chandra menemui Elissa Gunawan, kliennya pun ikut ditangkap terkait paket Kokain tersebut.
"Fakta yang tak terbantahkan adalah bahwa paket kokain tersebut ditujukan ke alamat apartemen Elissa Gunawan, atas nama Elissa Gunawan, diterima Elissa Gunawan, dan dibuka Elissa Gunawan."
"Sejak saat itu klien saya ditahan, namun setahu saya Elissa Gunawan tidak sekalipun menjalani penahanan, padahal paket tersebut jelas-jelas ditujukan untuk Elissa" tutur Junimart geram.
Junimart mengaku sudah lama mengetahui bahwa Elissa tidak pernah merasakan jeruji besi terkait kasus tersebut.
Bahkan kasus itu gagal untuk diserahkan ke kejaksaan pada 27 April lalu, karena Elissa Gunawan tidak kunjung bisa dihadirkan oleh penyidik.
"Sampai hari ini Elissa masih berkeliaran bebas, saya yakin sejak awal ada sekenario untuk menjerumuskan klien saya, dan membebaskan Elissa" katanya.
Oleh karena itu, Junimart melaporkan kejanggalan tersebut Selasa pekan lalu (3/5/2011), dengan mengirimkan surat ke Kejaksaan Agung tentang permohonan perhatian khusus perlindungan hukum.
Surat ini pun ditembuskan kepada Kapolri Jenderal Pol Timur Pradopo.
Andhi Chandra saat ditemui wartawan mengaku menyesalkan hal itu, pasalnya Elissa bisa dapat menghirup udara bebas. Sedangkan dirinya sejak awal kasus tersebut sudah merasakan pahitnya hidup dibalik jeruji besi.
"Ini tidak adil" katanya.
Andhi Chandra berkenalan dengan Elissa Gunawan sejak awal April 2010.
Keduanya lantas menjadi kawan Curhat. Iapun sadar akan kebiasaan perempuan itu mengonsumsi narkoba, namun ia tidak pernah membayangkan hal itu akan ikut menjerumuskan dirinya.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/lampung/foto/bank/originals/sosok-elissa-gunawan-buron-terpidana-kepemilikan-kokain.jpg)