Tribun Lampung Selatan

Bertahan di Tengah Pandemi, Pengrajin Sepatu dan Tas Tapis di Kalianda Terkendala Pembelian Bahan

Kang Obing dan El-Husein yang menjadi pengrajin sandal pesta, sepatu, tas dan kopiah dengan motif tapis tetap bertahan di tengah badai pandemi.

Penulis: Dedi Sutomo | Editor: Reny Fitriani
Dokumentasi
Produk sepatu dan sandal pesta produksi Kang Obing dan El-Husein. Bertahan di Tengah Pandemi, Pengrajin Sepatu dan Tas Tapis di Kalianda Terkendala Pembelian Bahan 

Meski saat ini pemasaran produknya menurun dampak dari pandemi, Kang Obing dan Husein tetap optimistis usaha kerajinan produk turunan tapi yang digeluti keduanya akan bisa bangkit lagi.

Keduanya pun berharap kondisi pandemi covid-19 bisa cepat berakhir.

Sehingga kegiatan masyarakat bisa kembali normal seperti biasa.

Beberapa produk kerajinan tapi keduanya untuk peci tapis harganya Rp 100 ribu perpicis. 

Sedangkan untuk tas pesta perempuan harganya Rp 200 ribu hingga Rp 300 ribu.

Untuk sandal pesta tapis antara Rp 150 ribu hingga Rp 250 ribu perpicis. 

Begitu juga dengan sepatu antara Rp 150 ribu hingga Rp 200 ribu perpicis.

Usaha kerajinan kerajinan tas, sandal pesta, peci dan topi tapi keduanya ini beralamat di Lubuk, Kalianda. (Tribunlampung.co.id/Dedi Sutomo)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved