Lifestyle
Fesyen Retro Digemari Anak Muda, Cocok untuk ke Kampus hingga Hangout
Kesukaannya dengan fesyen retro membuat gadis yang akrab disapa Ayas itu memiliki dua kemeja retro.
Penulis: Jelita Dini Kinanti | Editor: Reny Fitriani
lihat foto
Laporan Reporter Tribunlampung.co.id Jelita Dini Kinanti
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDARLAMPUNG - Kehadiran fesyen retro menarik minat anak muda di Lampung.
Mereka banyak yang menggunakan fesyen retro dalam keseharian.
Salah satunya adalah Resia Panca.
Muli 2 Lampung Selatan 2020 itu mengatakan, sudah memiliki fesyen retro sejak lama.
Fesyen retro digunakan kemanapun, seperti hangout dan ke kampus.
Baca juga: Milenial Lampung Cindy Wahyuni Hobi Pakai Fesyen Retro karena Gombrong dan Nyaman
Baca juga: Tips Memilih Skincare yang Aman dan Tepat
Gadis yang akrab disapa Cici itu memiliki fesyen retro berupa kaos dan kemeja longgar.
Selain itu Cici juga punya celana cutbray.
Cici memiliki fesyen retro karena Cici suka dengan fesyen yang bentuknya longgar, karena lebih nyaman dan tidak gerah saat digunakan.
"Aku kalau pakai yang nggak longgar nggak nyaman. Jadi kemanapun aku selalu pakai yang longgar, seperti hangout, ke kampus, dan sebagainya," kata Cici.
Ayu Praselia Karnadi juga suka dengan fesyen retro sejak lama.
Kesukaan Ayu dengan fesyen retro membuat Ayu memiliki fesyen retro berupa kemeja longgar dan celana cutbray.
Biasanya Ayu menggunakan fesyen retro tergantung dengan moodnya.
Misalnya bisa digunakan untuk ke kampus, photoshoot, dan hangout.
"Aku suka fesyen retro karena fesyennya unik, lucu, dan seperti mengenang masa lalu. Awal aku suka fesyen retro karena aku iseng coba pakai. Lama-lama aku jadi suka," kata gadis kelahiran Bandar Lampung, 26 Juni 1998 itu.
