Kasus Corona di Pringsewu

Kepsek, Guru, dan Murid di Pringsewu Terinfeksi Covid, Berasal dari Sekolah Berbeda

Untuk kepala sekolah bertugas di SD Negeri 1 Pardasuka, AR (56), warga Kelurahan Pringsewu Barat.

Editor: Reny Fitriani
Istimewa
Ilustrasi - Kepsek, Guru, dan Murid di Pringsewu Terinfeksi Covid, Berasal dari Sekolah Berbeda 

Penutupan sementara ini akibat adanya kasus Covid di dua kantor tersebut.

Asisten II Bupati Tanggamus Sukisno mengatakan, penutupan tersebut untuk menekan penyebaran Covid-19. Jadi kantor akan disemprot disinfektan.

Aktivitas pegawai dilakukan dari rumah masing-masing.

Pantauan Tribun di Dinas Perikanan Tanggamus pada pintu tertempel surat resmi ditandatangani Sekda Tanggamus Hamid H Lubis. Isinya penutupan kantor terkait salah satu pegawai meninggal dengan hasil PCR positif Covid-19.

Sedangkan untuk Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Tanggamus, tidak ada penempelan surat resmi penutupan.

Pintu depan kantor hanya ditutup dengan seperti rak atau skat.

Namun pada dinas ini, beberapa pegawai terkonfirmasi positif Covid-19, yakni kasus 97, 103 dan 104.

Sukisno mengakui di Tanggamus sudah ada klaster perkantoran.

Dan itu bukan hal yang baru sebab sudah terjadi di mana-mana.

Total kasus Covid di Tanggamus sendiri ada 115 orang dengan rincian 10 kasus baru, sisanya kasus lama.

Dari total kasus itu, sebanyak 60 orang sembuh, 4 meninggal, sisanya masih isolasi dan dirawat di rumah sakit. (Tribunlampung.co.id/dik/som/byu/tri)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved