Berita Nasional
Polisi Tangkap Napi yang Dipanggil Jenderal, Aktor Jaringan Narkoba yang Diburu Interpol
Polisi mengungkap sosok pria yang disebut Jenderal sebagai narapidana yang mengendalikan jaringan narkoba dari Lapas
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Polisi mengungkap sosok pria yang disebut Jenderal sebagai narapidana yang mengendalikan jaringan narkoba dari Lapas Lombok Timur, NTB.
Menurut polisi, Y dikenal dengan " Jenderal" dan berperan menyuplai bahan baku untuk membuat narkoba jenis sabu.
Polisi berhasil membongkar jaringan narkoba yang diduga dikendalikan oknum napi berinisial N yang masih mendekam di Lapas Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat.
"Dari hasil pengembangan penangkapan SS, kemudian kami menghubungi pihak lapas,," kata Helmi saat jumpa pers, Minggu (23/11/2020).
"Petugas mengambil tindakan mengamankan salah satu napi binaan yang namanya 'Jenderal' Y," imbuhnya.
Baca juga: Jenderal Polisi Dijebloskan Penjara, Irjen Napoleon Bonaparte Sebut Ada Dalangnya
Baca juga: Momen Kapolda Metro Jaya Muhammad Fadil Imran Temui Anies Baswedan di Balai Kota
Baca juga: Daftar 14 Jenderal Bintang Tiga Polisi, Nama-nama Paling Menonjol Gantikan Kapolri Idham Aziz
Berawal pengembangan 8 tersangka
Seperti diketahui, aparat kepolisian menggerebek sebuah rumah di Desa Pringgasela Induk, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB), Sabtu (21/11/2020).
Rumah tersebut diduga digunakan sebagai tempat produksi narkoba jenis sabu.
Jajaran Direktorat Reserse Narkoba Polda NTB berhasil menangkap SS, pemilik rumah tersebut.
Selain itu, petugas menyita cairan yang diduga bahan baku pembuatan narkoba.
Menurut Helmi, penggerebekan itu berawal dari penangkapan 8 tersangka.
"Kemudian dari penangkapan tersebut dilaksanakan pengembangan tentang asal dari dari sabu itu dan didapat informasi bahwa sabu ini didapat dari SS alias ustaz," kata Helmi kepada wartawan saat jumpa pers, Minggu (22/11/2020).
Buronan interpol
Sementara itu, "Jenderal Y" diketahui merupakan napi kasus narkoba yang divonis 10 tahun penjara.
Kepada polisi, Y mengaku mendapat bahan baku dari Malaysia dan Brunei Darusallam.
Dari penyelidikan sementara, polisi juga mendapati fakta bahwa Y pernah menjadi buronan interpol terkait kasus perampokan di Malaysia dan Brunei Darussalam.
Artikel ini telah tayang di https://regional.kompas.com/read/2020/11/23/10350021/pabrik-sabu-di-lombok-timur-terbongkar-dikendalikan-napi-jenderal-y-buronan?page=all#page2