Bandar Lampung
Gempa Tektonik 3,8 SR di Pesawaran Terasa Sampai Kemiling, BMKG: Tak Ada Dampak Kerusakan
Getaran gempa yang berpusat sekira 17 Kilometer tenggara Pesawaran ini terasa sampai wilayah, Kemiling, Kota Bandar Lampung.
Penulis: joeviter muhammad | Editor: Reny Fitriani
Laporan Reporter Tribun Lampung.co.id Muhammad Joviter
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Gempa tektonik berkekuatan 3.8 skala richter menguncang Kabupaten Pesawaran, Jumat (8/1/2021) sekira pukul 08.33 WIB.
Getaran gempa yang berpusat sekira 17 Kilometer tenggara Pesawaran ini terasa sampai wilayah, Kemiling, Kota Bandar Lampung.
Kasi data dan informasi BMKG Lampung Rudi Harianto mengatakan, gempa bumi berkekuatan 3.8 SR terletak pada koordinat 5.54 LS dan 105.13 BT.
"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas sesar lokal wilayah setempat," ujar Rudi, dalam keterangan resmi yang diterima Tribunlampung.co.id.
Baca juga: Gempa Bumi di Pesawaran Terjadi Akibat Aktivitas Sesar Semangko Timur
Baca juga: Dampak Gempa Bumi di Pesawaran Terasa hingga Natar dan Bandar Lampung
Dijelaskan, dampak gempa bumi yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan (Shakemap) BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat, gempa bumi ini dirasakan di wilayah Kemiling dengan Skala Intensitas III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu).
Hasil monitoring BMKG menunjukan sudah terjadi 16 kali gempa di wiliayah ini sejak tanggal 6 Januari 2021 pukul 02:31 WIB.
Namun Rudi menegaskan hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempabumi tersebut.
"Kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," kata Rudi.
Sementara salah satu warga Pinang Jaya, Kemiling Bandar Lampung, Dianto mengaku merasakan gempa.
Menurutnya, getaran tidak begitu kencang namun cukup mengejutkan ia yang saat itu sedang beraktivitas di depan rumahnya.
Baca juga: Pelaku Pencurian di Kantor Bawaslu Pesawaran Tertangkap
Baca juga: Vaksinasi Covid-19 di Pesawaran, Diskes Masih Tunggu Instruksi dari Provinsi
"Kerasa sedikit, ya seperti sekali lewat gak begitu kencang," kata Dianto.
Hal senada juga dirasakan Dedi (27), warga Sumberejo, Kemiling, Bandar Lampung.
Sama dengan analisa BMKG, Dedi menyebut getaran seperti ketika ada mobil truk melintasi jembatan.
"Kebetulan saya lagi duduk, jadi kerasa betul. Saya kira ada truk keguling atau apa sampai getar gini," kata Dedi.