Berita Nasional

Sebelum Diterkam Buaya Besar, Sugiarti Sempat Mengeluh Sakit Perut dan Mau Buang Hajat

Seorang wanita di Tanjung Jabung Timur, Jambi, tewas setelah diterkam buaya besar di aliran primer Sungai Keman.

Ist/Polsek Sungaiselan
Ilustrasi Buaya sepanjang lima meter yang ditangkap oleh warga Pangkalraya, Selasa (27/10/2020). Sebelum Diterkam Buaya Besar, Sugiarti Sempat Mengeluh Sakit Perut dan Mau Buang Hajat. (Ist/Polsek Sungaiselan) 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, JAMBI – Seorang wanita warga di Tanjung Jabung Timur, Jambi, tewas setelah diterkam buaya besar di aliran primer Sungai Keman.

Setelah dilakukan pencarian, warga akhirnya berhasil membawa tubuh wanita yang diketahui bernama Sugiarti, yang diduga akan dibawa buaya besar itu ke sarangnya.

Hardi, suami korban saat dikonfirmasi Tribun menuturkan, sebelum menghilang, istrinya sempat mengeluh sakit perut dan ingin buang hajat.

"Rencananya pagi ini mau mengantar anak saya ke pondok di Jambi."

Buaya Seukuran Raksasa Akhirnya Muntahkan Tubuh Sugiarti

Dicari Berjam-jam, Tubuh Sugiarti Ditemukan di Dalam Mulut Buaya

"Jadi istri saya buat jajanan untuk sangu anak saya."

"Karena kebelet sakit perut dan ke belakang, itulah terakhir saya lihat istri saya," ujar Hardi dengan mata berkaca-kaca.

Saat kejadian, adik korban sempat mendengar teriakan dan suara sesuatu terhempas ke air.

Namun si adik tadi tidak mengetahui jika kakaknya saat itu berada di belakang (sungai) sedang buang hajat. 

Kejadian warga SK 8 jalur 3, Desa Catur Rahayu, Kecamatan Dendang, Tanjung Jabung Timur, Jumat (25/1/2021), diterkam buaya besar sempat membuat gempar.

Sugiarti, warga setempat dilaporkan tenggelam di aliran primer Sungai Keman di sana ditemukan dibawa seekor buaya besar.

Eks Anggota DPRD NTB Bantah Gerayangi Putri Kandung, Hanya Sentuhan Kangen

Ketua Relawan Pro Jokowi Tersandung Kasus Dugaan Rasialisme Gegara Unggah Foto Natalius Pigai

Buaya berukuran sekira 4 meter itu membawa jenazah Sugiarti di mulutnya.

Adapun kondisi tubuh Sugiarti masih utuh, kecuali sedikit luka.

"Berdasarkan dari hasil visum luar di Puskemas Pembantu Dendang, memang tidak ada tanda-tanda serangan buaya."

"Hanya saja ada luka lebam pada wajah dan luka gores pada bagian perut korban," ujar Kepala Puskemas Pembantu Kecamatan Dendang, Adi.

Sebelumnya sempat muncul dugaan bahwa wanita berusia 41 tahun itu menjadi korban serangan buaya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved