Bandar Lampung
Persoalan Asmara, Jurnalis di Bandar Lampung Dianiaya, Polisi Tangkap 1 Tersangka 2 Masih Buron
Korban Shandhy Real Kanisa, mengalami penganiayaan di rumahnya Perum Wana Lestari, Langkapura, Tanjungkarang Barat, Bandar Lampung, pada 8 Desember.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Kapolsek Tanjungkarang Barat AKP David J Sianipar mengaku sudah mengamankan pelaku utama penganiayaan terhadap jurnalis lantaran persoalan asmara.
Korban Shandhy Real Kanisa, mengalami penganiayaan di rumahnya Perum Wana Lestari, Langkapura, Tanjungkarang Barat, Bandar Lampung, pada 8 Desember 2020 lalu.
AKP David menjelaskan, penangkapan terhadap pelaku utama bernama Rendy Saputra dilakukan pada 9 Februari 2021 lalu.
"Pelaku ditangkap di kediamannya. Pelaku merupakan warga Sukarame, Bandar Lampung," kata David.
Baca juga: Penganiayaan Jurnalis di Bandar Lampung Dipicu Masalah Asmara
Baca juga: Terbakar Cemburu, Pria Aniaya Jurnalis di Bandar Lampung Sudah Ditangkap
"Alasan pelaku menganiaya korban karena merasa cemburu terhadap korban," sambungnya.
David mengatakan, pelaku mengira korban sudah merebut pasangannya.
"Apa yang disangkakan pelaku terhadap korban ternyata salah. Pelaku sudah terlanjur terbakar api cemburu. Dan akhirnya pelaku nekat berbuat demikian," kata David.
"Pelaku sudah mengakui perbuatannya, namun proses hukum tetap berlanjut," sambungnya.
David mengatakan, dirinya masih mengejar dua rekan tersangka yang masih buron.
"Kami sedang melakukan proses pengejaran terhadap kedua rekan pelaku. Kami sudah mengantongi identitas keduanya," kata David.
Baca juga: Racikan Kopi Hitam Dicampur Susu dan Gula Merah Paling Laris di Mandala Cafe
Baca juga: 655 Ribu Penduduk Usia Kerja di Provinsi Lampung Terdampak Covid-19
"Semoga kami dapat segera menangkap kedua rekan pelaku. Supaya kami dapat melakukan proses penyelidikan lebih lanjut," ucapnya.
Tiga Pelaku Tiba-tiba Masuk ke Rumah Korban
Korban Shandhy mengatakan, penganiayaan terhadap dirinya terjadi ketika ia sedang bersantai di dalam rumahnya.
"Saat saya sedang berada di rumah di Perum Wana Lestari Langkapura.
Tiba-tiba ada 3 orang masuk ke dalam rumah," kata Shandhy yang dihubungi Tribun, Senin (15/2/2021).
"Satu dari tiga orang itu berkata, Shandy kamu kenal Pita kan?" sambungnya.