Lampung Selatan
Kain Tapis Yuhanna di Lampung Selatan Pernah Dibeli Orang Jepang
Lebih dari 30 tahun Yuhanna yang tinggal di Desa Palembapang, Kalianda, Lampung Selatan menggeluti pembuatan kain tapis Lampung.
Penulis: Dedi Sutomo | Editor: Reny Fitriani
Ia pun kerap pula diajak untuk ikut pameran ke beberapa daerah, seperti ke Palembang, Padang, Yogyakarta dan Jakarta.
Dirinya bahkan pernah ikut pameran ke Brunei Darussalam.
Tidak hanya kain tapis, Yuhanna juga memproduksi kaligrafi tapis, topi khas Lampung dan beberapa aksesoris dari kain tapis.
Untuk bahan kain dan benang, biasanya ia membeli dari Bandar Lampung.
Kendala saat ini, ujarnya, lebih kepada pengrajin.
Baca juga: Langkah Politik Antoni Imam Setelah Gagal di Pilkada Lampung Selatan 2020
Baca juga: Sidang Lanjutan Kasus Fee Proyek Lampung Selatan Dilanjut Kamis 25 Februari 2021
Kini tidak banyak para kaum muda yang ingin belajar menyulam/menenun tapis.
“Kendala saat ini untuk pengrajin. Sekarang sulit untuk mendapatkan tenaga untuk menyulam/menenun kain tapis. Anak-anak muda sekarang lebih memilih bekerja di perusahaan di Jakarta,” terang dirinya.
( Tribunlampung.co.id / Dedi Sutomo )