Lampung Selatan
Puluhan Rumah Warga di Natar Retak, Diduga akibat Ledakan Tambang Batu
Puluhan rumah warga di Dusun Sumber Sari, Desa Mandah, Kecamatan Natar, Lampung Selatan mengalami keretakan.
Penulis: joeviter muhammad | Editor: Daniel Tri Hardanto
Sehingga sebagai alternatif dilakukan pemindahan jalur jalan sebagai akses keluar masuk areal tambang.
"Sekarang ini jalan yang sering mereka lintasi itu merupakan tanah milik saya," kata Marjoko.
Marjoko menyatakan, sampai saat ini tidak ada perhatian atau bentuk ganti rugi dari pihak perusahaan.
Ia dan warga lainnya berpikiran percuma menerima ganti rugi jika aktivitas tambang dengan menggunakan bahan peledak tetap saja dilanjutkan.
"Misal kita diberi uang ganti rugi kerusakan, tapi setelah itu mereka melakukan lagi peledakan. Percuma saja, pasti rumah kami retak lagi," kata Marjoko.
Menurut Marjoko, keluhan tersebut telah ditengahi oleh aparatur pemerintah setempat.
Bahkan antara warga terdampak dan pihak perusahaan sudah duduk satu meja.
Namun, pertemuan tersebut tidak membuahkan solusi bagi masyarakat.
"Intinya, kami tidak melarang pihak perusahaan mengambil batu, tapi jangan menggunakan peledak karena mengganggu warga. Silakan lanjutkan aktivitas tambang tapi dengan cara lain," kata Marjoko.
Saat dikonfirmasi Tribunlampung.co.id, pihak perusahaan belum memberikan jawaban.
Ani, staf SDM perusahaan, enggan memberikan komentar.
"Maaf, saya lagi sibuk, dan itu (memberikan keterangan) terkait keluhan warga bukan bagian saya," kata Ani. (Tribunlampung.co.id / Muhammad Joviter)