Berita Luar Negeri
26 Orang Tewas dalam Baku Tembak Polisi dan Geng Kriminal di Ibu Kota Venezuela
Insiden baku tembak antara polisi Venezuela dan geng kriminal menyebabkan 26 orang tewas. Melendez juga menyatakan ada warga sipil yang tewas.
Penulis: Putri Salamah | Editor: Ridwan Hardiansyah
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID – Sebanyak 26 orang tewas dalam Baku Tembak antara polisi Venezuela dengan geng kriminal.
Menurut keterangan Menteri Dalam Negeri Venezuela, Carmen Melendez, mengungkapkan setidaknya ada 22 terduga anggota geng terbunuh.
Sementara, 4 orang anggota penegak hukum atau polisi, dilaporkan gugur dalam Baku Tembak yang terjadi di ibu kota Caracas tersebut.
Melendez juga menyatakan ada warga sipil yang tewas.
Dan setidaknya, 40 orang dilaporkan terluka.
Ratusan polisi dikerahkan untuk memburu pemimpin dari geng kriminal tersebut.
Warga setempat menceritakan bahwa Baku Tembak antara polisi Venezuela dan geng kriminal itu membuat mereka seperti dalam zona perang.
Dilaporkan BBC pada Sabtu (10/7/2021), kepolisian telah menyita senjata dan 24.000 butir amunisi di Caracas.
Baca juga: Seorang Janda Ditemukan Tewas Setelah Dirudapaksa Lima Pria
Dari gambar yang tersebar di media sosial memperlihatkan bagaimana selongsong peluru bertebaran di kawasan Cota 905.
Salah satu petugas menyampaikan situasi sudah mulai normal.
“Namun masih ada beberapa penembak runduk (sniper),” kata salah satu petugas dikutip dari AFP pada Senin (12/7/2021).
Sebanyak 800 personel dari penegak hukum melakukan penyisiran dari rumah ke rumah.
Melendez menerangkan bahwa kepolisian saat ini meraih hasil positif dalam mengalahkan geng yang berusaha menebar teror.
Dia juga menyatakan aparat berhasil membebaskan warga yang ditawan, dan akan menempatkan pasukan selama mungkin.
Suasana berangsur mereda, namun warga memilih untuk meninggalkan rumah mereka karena takut jika konflik memanas kembali.
