Berita Terkini Nasional
Pria di Surabaya Meninggal Setelah Dikejar 6 Orang, Pelaku dan Korban Tak Saling Kenal
Warga Surabaya, Bagus Hermadi (34) tewas ditikam enam orang pada Kamis (19/8/2021) sekitar pukul 23.15 WIB.
Penulis: Wahyu Iskandar | Editor: Dedi Sutomo
Ari menyebutkan bahwa korban Bagus Hermadi dan pelaku penikam BY tidak saling kenal.
Selain itu ia juga menegaskan jika penikaman tersebut bukan dilatarbelakangan konflik organisasi.
“Berdasarkan info di lapangan dia tidak saling kenal dan bukan konflik organisasi,” ucap Ari.
Dia memastikan yang terjadi di antara pelaku dan korban, murni konflik internal.
“Sepertinya ini ada permasalahan di daerah mungkin seperti, ini murni, tidak ada hubungannya dengan organisasi yang selama ini berkembang," kata dia.
Namun Ari belum bisa menjelaskan detail bagaimana korban terbunuh.
“Ini kita yang belum tahu, nanti temen-temen bisa kroscek juga. Yang jelas korban saat itu seusai pulang dari tahlilan,” ucap dia.
Ari pun juga mengetahui jika salah satu pelaku ada yang menjadi anggota salah satu peguruan pencak silat.
“Itu ada yang ikut. Tapi tidak ada sangkut pautnya dengan organisasi,” terangnya.
Polisi menjerat para pelaku dengan Pasal 340 KUHP dan atau Pasal 338 KUHP dan atau Pasal 351 ayat (3) KUHP jo. Pasal 55 KUHP tentang tindak pidana Pembunuhan dan atau Penganiayaan yang menyebabkan kematian.
SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Muchlis | Editor : Robertus Belarminus, Pythag Kurniati)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Dinilai Arogan, Bagus Hermadi Tewas Ditikam 6 Orang, Korban dan Pelaku Tak Saling Kenal"