Berita Terkini Nasional
Ada yang Beda di Rumah Korban Pembunuhan di Subang
Ada yang beda di rumah korban pembunuhan di Subang. Korban ibu dan anak, yakni Tuti dan Amalia.
Warga Jalan Cagak akhirnya bergotong royong membantu polisi mencari keberadaan barang bukti ponsel milik Amalia Mustika Ratu yang hilang setelah kejadian.
Informasi yang diperoleh warga dari polisi, ponsel itu dibuang pelaku di sungai tidak jauh dari lokasi pembunuhan di Jalan Cagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat. '
Kepala Desa Jalan Cagak, Indra Zainal Alim menerjunkan tim uka-uka untuk membantu polisi terjun di area sungai mencari ponsel Amalia.
Baca juga: Mimin Dituduh Terlibat Pembunuhan di Subang sampai Ketakutan Keluar Rumah
Dikatakan Zainal, ada tiga gadget Amalia yang hilang yakni ponsel android, iphone dan ipad.
"Semoga segera kasus terungkap dan tidak meresahkan warga di sekitarnya," kata Indra yang juga paman Amalia Mustika Ratu dikutip dari channel youtube Heri Susanto.
Dijelaskan Zainal, selama ini warganya sangat resah karena pelaku pembunuhan itu belum juga diungkap.
Bahkan, saking resahnya, warga RT 18 Desa Jalan Cagak yang merupakan tetangga korban setiap hari menggelar patroli keliling wilayah.
"Tadi saya dapat laporan, warga RT 18 tempat alamarhumah tinggal, 3 hari ini tingkatkan siskamling
2 jam sekali mereka keliling sampai jam 4 subuh," kata Zainal.
Menurut Zainal, warga resah karena takut kejadian serupa akan terulang di wilayahnya karena pembunuh Tuti dan Amel masih berkeliaran.
"Sebenarnya masyarakat resah, karena memang pembunuh belum ditangkap.
Mereka resah, takut ada kejadian lagi," tukasnya.
Polisi temukan bukti baru
Di bagian lain, polisi akhirnya menemukan bukti baru kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang.
Guna memastikan kesesuaian bukti baru tersebut, polisi kembali melakukan autopsi terhadap jenazah Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.