Muktamar NU
Muktamar NU, Peserta Mulai Berdatangan di Bandara Radin Inten II Lampung
Wakil Sekretaris PCNU Kota Bangkalan Madura Ahrori mengatakan, pihaknya akan langsung menuju Unila.
Penulis: kiki adipratama | Editor: Daniel Tri Hardanto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Peserta Muktamar Ke-34 NU mulai berdatangan di Bandara Radin Inten II Lampung, Selasa (21/12/2021).
Pantauan Tribunlampung.co.id, kedatangan peserta muktamar tersebut langsung disambut oleh anggota Banser NU.
Selanjutnya mereka langsung menuju lokasi registrasi peserta di kampus Universitas Lampung.
Mereka berangkat menggunakan bus yang sudah disiapkan oleh panitia Muktamar NU.
Baca juga: Muktamar NU, Sidang Pleno Digelar di GSG UIN Raden Intan Lampung
Wakil Sekretaris PCNU Kota Bangkalan Madura Ahrori mengatakan, pihaknya akan langsung menuju Unila.

"Ya kami nanti akan menuju tempat registrasi peserta bersama-sama," kata Ahrori saat diwawancarai di bandara.
Dia berharap Muktamar Ke-34 NU dapat berlangsung sukses sesuai harapan seluruh warga nahdliyin.
"Acara ini acara lima tahunan. Maka kita berharap supaya acara ini bisa berjalan lancar," ujar Ahrori.
Hal senada diungkapkan Wakil Rais Syuriah PCINU Arab Saudi Abdul Malik alias Gus Lik.
Baca juga: Muktamar NU, Unila Sediakan Ruang Isolasi Bila Ada Muktamirin Terpapar Covid-19
Kehadirannya ke Lampung untuk menyukseskan Muktamar Ke-34 NU.
Dia juga berharap Muktamar menuju satu abad NU ini bisa terlaksana dengan lancar.
"Sebagai keluarga NU punya tanggung jawab untuk menyukseskan Muktamar Ke-34 NU. Jadi kami juga bersama seluruh PCINU mengapresiasi dan berharap muktamar ini bisa lancar, sesuai dengan harapan," kata Gus Lik.
Terkait dua nama kandidat ketua umum PBNU yang mencuat, yakni Said Aqil Siradj dan Yahya Cholil Staquf, dia menjawab diplomatis.
"Dalam pandangan kami, Kiai Said Aqil dan Yahya, beliau adalah guru-guru kami. Beliau-beliau sangat memberikan motivasi yang sangat luas. Kami menyimpulkan siapa pun yang akan terpilih menjadi ketua PBNU, kami akan tetap taat," tutur Gus Lik.
( Tribunlampung.co.id / Kiki Adipratama )