Tulangbawang
Cerita Korban Keracunan Massal di Tulangbawang, Mual dan Pusing Seusai Makan Nasi Besek
Namun, gejala seperti mual, pusing, lemas, disertai muntah-muntah itu baru terjadi setelah lebih dari 10 jam menyantap makanan itu.
Penulis: Endra Zulkarnain | Editor: Daniel Tri Hardanto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, TULANGBAWANG - Puluhan warga Kecamatan Banjar Baru, Tulangbawang menjadi korban keracunan massal usai menyantap nasi besek di acara yasinan di Kampung Indah Mekar Jaya.
Pada umumnya, mereka merasakan gejala keracunan pada Jumat (7/1/2022) pagi.
Mulanya, mereka tidak merasakan ada yang ganjil terhadap makanan yang disantap.
Namun, gejala seperti mual, pusing, lemas, disertai muntah-muntah itu baru terjadi setelah lebih dari 10 jam menyantap makanan itu.
Baca juga: Puluhan Warga Tulangbawang Diduga Keracunan, RSUD Menggala Terima 50 Pasien
Menu nasi besek yang mereka santap seperti nasi urap, tahu, tempe, dan telur rebus.
Ada juga jajanan pasar seperti lemet, agar-agar, dan makanan ringan lainnya.
Seperti yang dialami Reni (25), warga Mekar Indah Jaya, yang ikut acara yasinan pada Kamis (06/01/2022) sore lalu.
Reni menuturkan, acara yasinan rutin itu berlangsung selepas sekitar pukul 16.00 WIB.
"Acaranya abis Asar, yasinan. Saya pulang jam setengah enam," kata Reni saat ditemui di RSUD Menggala, Sabtu (8/1/2022).
Baca juga: Ibu Muda Khawatir karena Dilarang Susui Bayinya Seminggu, Jadi Korban Keracunan Makanan dari Partai
Reni mengaku makanan yang disantap saat itu berupa nasi besek yang di dalamnya ada urap, telur rebus, tempe.
Ada juga jajanan pasar seperti lemet dan agar.
"Waktu makan, seperti biasa tidak merasakan apa-apa. Biasa aja, nggak ada rasa-rasa gitu," kata Reni.
Hanya, dia mengaku memang ketika makan lemet rasanya seperti basi.
Wujudnya pun terlihat sedikit lunak dan sudah berair.
"Ya lemet, kayak ada air-air gitu," imbuhnya.