Berita Terkini Nasional
Viral Bocah Jalan Kaki dari Bekasi ke Tasikmalaya, Cuma Punya Uang Rp 10 Ribu
Viral bocah jalan kaki dari Bekasi ke Tasikmalaya di TikTok ditonton lebih dari 8 juta kali. Bocha tersebut hanya bawa uang Rp 10 ribu.
Penulis: rio angga | Editor: Heribertus Sulis
Kuli bangunan jalan kaki dari Aceh tujuan Semarang. Penyebabnya, dia tak punya uang karena ditipu mandor.
Kuli itu Muhamad Dimas Ramadan. Pria berusia 27 tahun sudah menghabiskan 115 hari berjalan kaki dari Aceh.
Ia kemudian terlantar di Cianjur dan ditawari untuk tinggal sementara di rumah singgah.
Namun ia menolak, dengan alasan ingin segera pulang ke Semarang. Ia menyebut sudah tinggal selama tiga hari di Cianjur.
Dimas juga mengaku sempat tinggal di beberapa kota lain dan mengamen untuk bertahan hidup.
Pemuda yang mengenakan topi ini menjelaskan jika ia menjadi korban dari mandor bangunan yang membawa kabur upahnya.
Baca juga: Kuli Bangunan Nekat Jalan Kaki dari Aceh ke Semarang Gara-gara Ditipu Mandor Proyek
Dimas mengatakan ia bekerja menjadi kuli bangunan selama dua bulan lebih di Banda Aceh dengan janji upah Rp 150 ribu perharinya.
"Awal saya nekat jalan kaki karena tak punya uang."
"Mandor kuli bangunan di Aceh bawa kabur upah 18 orang pekerja di antaranya upah untuk saya," ujar Dimas di rumah singgah Dinas Sosial, Selasa (19/10/2021).
Dimas mengatakan, kebanyakan pekerja berasal dari Banda Aceh sehingga ia sendiri kebingungan untuk pulang.
Di setiap kota ia selalu tinggal beberapa hari di pasar atau terminal untuk mengamen.
Ia menceritakan perjalanan paling berat dari Jambi ke Lampung karena banyak hutan yang harus dilewati.
Saat menyeberang ke Bakauheni ia diberi surat agar bisa gratis naik kapal Ferry untuk menyeberang ke Merak Banten.
"Baru di Cianjur ini saya ketemu polisi dan diantar ke Dinas Sosial."
"Saya ingin pulang meski ditawari untuk tinggal beberapa hari di rumah singgah Cianjur," kata Dimas.