Lampung Utara

Beri Edukasi Tanggap Bencana, BPBD Lampung Utara Sambangi Empat Sekolah

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lampung Utara memberikan edukasi penyelamatan diri saat bencana.

Penulis: anung bayuardi | Editor: Kiki Novilia
Tribunlampung.co.id/Anung Bayuardi
Ilustrasi - Kepala BPBD Lampura Nozi Efialis. BPBD Kabupaten Lampung Utara memberikan edukasi penyelamatan diri saat bencana. 

Tribunlampung.co.id, Lampung Utara - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lampung Utara memberikan edukasi penyelamatan diri saat bencana.

Edukasi gladi kesiapsiagaan dan penanggulangan bencana tersebut diberikan kepada para siswa SMP.

”Cuaca saat ini tak menentu. Tujuannya agar pelajar bisa tanggap akan bencana dan mampu menyelamatkan diri," tutur Kepala BPBD Lampung Utara Nozi Efialis, Jumat (8/4/2022).

Ia menyebutkan, sejauh ini sudah ada empat sekolah yang jadi lokasi sosialisasi. 

Hal ini disambut baik oleh para siswa maupun pihak sekolah. 

Baca juga: Breaking News Kadis PUPR Lampung Utara Meninggal Dunia

Baca juga: Melawan saat Disergap, Pelaku Pencurian Mobil Pikap di Lampung Utara Dihadiahi Timah Panas

Contohnya, saat tata cara penyelamatan diri saat terjadi gempa dan angin puting beliung.

Para siswa diminta untuk tidak panik. 

"Jangan berdiri atau berlindung di dekat kaca. Kaca ini sangat berbahaya, karena saat pecah itu puing-puingnya bisa melukai tubuh,” jelasnya.

Jika situasi memungkinkan, segera ke luar rumah dan pergi ke lapangan.

Atau bisa juga mencari alternatif penyelamatan terdekat yakni ketika berada di sekolah silakan berlindung di bawah meja atau pergi ke pojok dinding.

Dirinya juga menghimbau kepada seluruh Masyarakat untuk lebih waspada karena saat ini cuaca sering tidak menentu.

Apalagi sudah beberapa hari ini sering kali terjadi angin kencang disertai hujan lebat dan petir.

Untuk kepada Masyarakat ketika cuaca sudah mulai gelap untuk segera mencabut aliran listrik.

Tidak berdiri atau duduk di dekat kaca, usahakan cari posisi tempat yang sangat aman.

”Kita tidak tau kapan bencana akan datang, meski begitu kita harus tetap hati-hati dan waspada,” pungkasnya. ( Tribunlampung.co.id / Anung Bayuardi )

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved