Bandar Lampung
Peserta SBMPTN Wajib Sudah Divaksin, Syarat Ikut Ujian Masuk Unila dan Itera
Unila) dan Itera akan memulai Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UTBK SBMPTN) pada 17 Mei nanti.
Namun bila peserta baru mendapatkan vaksinasi dosis pertama maka wajib menunjukkan hasil negatif tes RT-PCR yang sampelnya diambil dalam kurun waktu 3x24 jam sebelum keberangkatan.
"Jika peserta tidak dapat menunjukkan bukti-bukti yang diminta itu, maka pelaksanaan UTBK-nya dinyatakan gugur," tulis keterangan dalam laman tersebut.
Dua Gelombang
Ujian tulis berbasis komputer Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri di Unila dan Itera ini akan berlangsung dua gelombang.
Di Unila, UTBK SBMPTN akan berlangsung pada 17-23 Mei dan gelombang kedua pada 28 Mei sampai 3 Juni 2022.
Sementara di Itera, UTBK akan digelar pada 17-19 Mei dan nanti.
Adapun persiapan lainnya yakni komputer untuk ujian. Kepala Humas Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Unila, Komarudin, mengatakan, Unila menyiapkan 730 unit komputer untuk ujian.
"Unila sudah siapkan 730 unit komputer untuk UTBK SBMPTN tahun ini," katanya, Kamis.
Unit-unit komputer itu tersebar di lima lokasi berbeda. Yakni, UPT TIK (290), FEB (130), FK (85), FMIPA (175), dan UPT Bahasa (50).
Unila sejauh ini sudah memastikan kondisi alat-alat tersebut siap digunakan pada pelaksanaan UTBK.
Sementara pihak Itera menyiapkan 600 unit komputer untuk ujian SBMPTN.
Menurut Koordinator Pelaksana UTBK Itera Alviyanda, keseluruhan unit komputer itu sudah sesuai dengan spesifikasi yang dipersyaratkan Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT).
"Institut Teknologi Sumatera (Itera) menyiapkan sebanyak 600 unit," kata dia.
Nantinya, akan ada sebanyak 2.918 orang calon mahasiswa yang akan melaksanakan UTBK di Itera. Total peserta UTBK di Itera tersebut terdiri dari 2.031 peserta saintek, 649 peserta soshum, dan 238 peserta campuran.
Pilih Jurusan Sesuai Kemampuan