Pesisir Barat
Berita Lampung, Harga Cabai di Pesisir Barat Naik Tak Terkendali, Kini Rp 120 Ribu Per Kilogram
Tak terkendali, harga cabai di Kabupaten Pesisir Barat kini Rp 120 ribu per kilogram. Para pedagang warung makan menjerit.
Tribunlampung.co.id, Pesisir Barat – Harga cabai di sejumlah daerah di Provinsi Lampung mengalami kenaikan yang tak terkendali.
Seperti di Kabupaten Pesisir Barat, harga cabai dan bawang merah terus mengalami kenaikan.
Bahkan kini, harga cabai merah di Pesisir Barat mencapai Rp 120 ribu per kilogram.
Padahal sebelumnya harga cabai masih di kisaran Rp 80 ribu per kilogram.
Lalu, terus merangkak naik Rp 110 ribu per kilogram. Kini kembali naik menjadi Rp 120 ribu per kilogram.
Baca juga: Dinas Koperindag Pringsewu Sebut Harga Cabai yang Meroket Saat Ini Akibat Terbentur Masa Tanam
Baca juga: Irjen Pol Hendro Sugiatno Dapat Tugas di Kemenhub, Kapolda Lampung akan Diisi Kapolda Gorontalo
Kondisi ini membuat para ibu rumah tangga dan pedagang warung makan di Pesisir Barat menjerit.
Pasalnya, harga cabai kini sama dengan harga daging sapi.
Tak hanya harga cabai yang mengalami kenaikan. Harga bawang merah juga mengalami kenaikan.
Sebelumnya harga bawang merah Rp 35 ribu per kg, kini naik menjadi Rp 60 ribu per kg.
Kepala Dinas Koperasi,UMKM dan Perdagangan (Koperindag) Pesisir Barat Siswandi, melalui Plh Kabid Perdagangan Panji Adha, mengatakan, kenaikan tersebut diakibatkan kelangkaan cabai yang beredar di pasaran.
"Kenaikan ini memang barangnya langka, karena barang yang dihasilkan dari petani juga jauh berkurang, akibat musim penghujan," jelasnya, Selasa (21/6/2022).
Lanjut dia, menanggapi kelangkaan cabai di Pesisir Barat tersebut pihaknya juga sudah berkordinasi dengan pihak provinsi dan pusat.
Baca juga: Harga Cabai Merah di Pasar Pekalongan Lampung Timur Sudah Sepekan Sentuh Angka Rp 85 Ribu per Kg
Baca juga: Pelaku Usaha Kuliner di Tulangbawang Menjerit, Harga Cabai Melonjak hingga Tembus Rp 100 Ribu Per Kg
"Untuk langkah selanjutnya kita menunggu instruksi dari pusat bagaimana apakah kita akan melakukan bazar. Untuk sekarang kalau dari Diskoperindag-nya belum ada," Ucapnya.
Dia juga mengatakan, kenaikan harga cabai tersebut tidak disebabkan karena kenaikan BBM.
Namun akibat banyak para petani yang mengalami gagal panen disebabkan musim penghujan.