Lampung Selatan
Warga Lampung Selatan Hilang Terseret Ombak Saat Mancing di Pantai Sebalang
Tiba-tiba ombak besar datang. Sehingga menyebabkan keduanya tergulung ombak. Merdian terseret ke tepi pantai, Safarudin tak ditemukan.
Penulis: Dominius Desmantri Barus | Editor: Indra Simanjuntak
Tribunlampung.co.id, Lampung Selatan - Safarudin (45), warga Desa Tanjungratu, Katibung, Lampung Selatan, dikabarkan hilang terseret ombak saat tengah memancing di Pantai Sebalang.
Informasi yang dihimpung Tribunlampung.co.id, peristiwa hlangnya korban terseret ombak di Pantai Sebalang terjadi pukul 19.20 Wib, Jumat (15/7/2022).
Sebelum dikabarkan hilang terseret ombak, korban awalnya bersama tiga rekannya, Merdian Eka Saputra (35), Rahmad Hidayat (40) dan Julian Arseno (20) mencari ikan di Pantai Sebalang dekat Jety PLTU Sebalang sekitar pukul 18.00 wib.
Dua rekan korban, Hidayat dan Julian mencari ikan dengan cara memancing.
Sementara Merdian dan Safarudin mencari dengan cara menyelam ke laut menggunakan anak panah.
Baca juga: Pemancing Hilang Terseret Ombak Pantai Sebalang Lampung Selatan
Baca juga: KPU Lampung Selatan Minta Parpol Verifikasi Untuk Pemilu 2024 Lewat Sipol
Keduanya lalu mulai menyelam ke dalam laut untuk mencari ikan.
Tak lama berselang, tiba-tiba ombak besar datang.
Sehingga menyebabkan keduanya tergulung ombak.
Saat itu, baik Merdian maupun Safarudin sempat menghilang karena kondisi sedang gelap dan hujan.
Namun, kedua rekan korban, Hidayat dan Julian, berhasil menemukan Merdian yang terseret ke tepi pantai dalam kondisi pingsan.
Sedangkan Safarudin tak kunjung ditemukan.
Mendapat kabar pemancing hilang, Basarnas dan Polairud Polres Lampung Selatan dibantu warga langsung melakukan pencarian korban.
Baca juga: Awal Mula Kecurigaan Jessica Iskandar Diduga Ditipu Steffanus Budianto hingga Rp 9,8 Miliar
Namun, hingga pukul 22.45 Wib tadi malam Safarudin belum juga ditemukan.
"Kejadian sekitar pukul 19.10 Wib, ada empat warga desa Tanjung Ratu sedang memancing dan memanah ikan di pinggiran pantai sebalang. Korban satu orang belum ditemukan," terang Kepala Pos SAR Bakauheni Febri, Sabtu (16/07/2022).
Ia membenarkan ada dua orang yang terseret ombak.