Baru Beli 6 Bulan, Pegawai Kafe di Bandar Lampung Kaget Mau Pulang Motornya Hilang

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Baru gunakan enam bulan, pegawai cafe di Bumi Waras Bandar Lampung kaget saat tahu sepeda motornya hilang digasak pencuri.

Dua pencuri terpantau CCTV dengan santai mengambil motor milik pegawai cafe di bilangan Yos Sudarso Bumi Waras, Bandar Lampung.

Korban yang bekerja sebagai pegawai cafe di Bumi Waras Bandar Lampung baru menyadari motor kesayangannya hilang saat hendak pulang ke rumah.

Kejadian bermula saat korbanberangkat kerja dengan menggunakan motor Motor Honda Beat hitam BE 2813 AGE, sekira pukul 13.55 WIB, Kamis (11/8/2022).

"Saya parkir di area depan kafe dengan posisi dikunci stang," 

Baca juga: CCTV Pertontonkan Detik-Detik 4 Pencuri Motor di Kedamaian Bandar Lampung

Baca juga: Fakta Baru Kasus TPPO di Bandar Lampung, Korban Mengaku Tak Ada Paksaan dari Para Pelaku

"Motor saya parkir di depan, posisi udah dikunci tapi emang gak di gembok," ujar korban Noni Monica, Sabtu (13/08/2022).

Noni kemudian menjalankan aktivitas bekerja di kafe tersebut.

Saat akan bergegas pulang sekira pukul 22.50 Wib, korban berjalan mengarah ke tempat motornya terparkir.

"Pas pulang tiba-tiba motor saya enggak ada di parkiran lagi," tandasnya.

Setelah itu, korban kembali menuju ke dalam kafe tempatnya bekerja dan memeriksa CCTV.

Dari rekaman CCTV, pelaku berjumlah 2 orang berhasil menggasak motor korban sekira pukul 18.28 Wib.

"Ya kita taunya dari CCTV, pelaku ada dua orang bawa motor beat juga," imbuhnya.

Baca juga: Kawal Kasus Pembunuhan Brigadir J, Kejagung Kerahkan 30 Jaksa Penuntut Umum

Baca juga: Mantan Pengacara Bharada E Tuntut Rp 15 Triliun, Deolipa Yumara: Untuk Berfoya-foya

Karena sudah larut malam, Noni baru melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian pada keesokan harinya.

Korban melaporkan kejadian ke Polsek Teluk Betung Selatan pada Jumat (12/8/2022).

Menurut pengakuan korban, motor kesayangannya tersebut baru dibelinya sekitar enam bulan lalu.

Ia berharap, agar kepolisian dapat segera menangkap para pelaku curanmor yang ada di Bandar Lampung.

"Motor baru dibeli enam bulan, terawat banget, eh malah hilang," 

"Semoga pak polisi bisa segera nangkepin maling-maling motor yang ada di Lampung ini," harapnya.

Aksi 4 pencuri motor terekam CCTV

Terpantau CCTV detik-detik pencuri menggasak motor warga Kedamaian Bandar Lampung.

Dari pantauan CCTV, empat pelaku hanya butuh waktu tiga menit mulai dari masuk, hingga keluar rumah membawa kabur motor warga Jalan Meranti Bandar Lampung tersebut.

Baca juga: Nagita Slavina Beri Izin Raffi Ahmad Lunasi Utang Marshanda Rp 300 Juta

Baca juga: Kesal dengan Rekan Kerja Ditatap Sinis, Pria di Tangerang Aniaya Teman

CCTV dari tiga sisi penjuru sudut rumah memperlihatkan para pelaku masuk halaman rumah warga Kedamaian Bandar Lampung tersebut mulai pukul 04.54 Wib dan keluar pukul 04.57 Wib.

Korban M Ari Juliansyah mengatakan, bahwa motor miliknya diambil saat ia dan keluarga masih terlelap tidur.

"Mereka empat orang mengendarai 2 motor matic," ujar pria yang berprofesi sebagai sales manager Transmart Lampung, Sabtu (13/8/2022).

Diceritakannya, pelaku yang bertindak sebagai eksekutor masuk ke dalam rumahnya dengan membuka pintu gerbang.

"Satu orang mengunakan jaket hitam dan memakai waist bag atau tas kecil di pinggang masuk,"

"Potongan rambutnya model belah tengah dan memakai kacamata," ujarnya saat ditemui Tribunlampung.co.id.

Sedangkan pelaku lainnya mengenakan jaket putih dan topi menunggu di depan gerbang.

Saat kejadian korban tidak mendengar suara orang masuk ke dalam rumah.

"Motor sudah dikunci stang dan posisinya juga mepet dengan mobil,"

"Jadi pelaku ini pelan-pelan,"

"Helmnya yang sebelumnya ada di spion bahkan sempat diturunkan," 

"Pelaku ini tidak grasak-grusuk dan pagar juga memang tidak ada gemboknya," bebernya.

Selesai kejadian pintu pagar yang terbuka ditutup kembali oleh pencuri.

Sekitar pukul 05.00 Wib saat salat subuh, mertua korban melihat dan menyadari motor yang diparkir di teras rumah sudah tidak ada.

"Jadi kami dikira kami yang pergi,"

"Karena saat saya dan istri dipanggil ibu mertua kami itu tidak ada yang menyahut,"

"Dikira saya dan istri sengaja pergi subuh-subuh," kata Ari.

Ia baru sadar motornya hilang saat ayah mertuanya hendak berangkat kerja sekitar pukul 06.30 Wib. 

"Ayah mertua saya kaget kok tidak ada motornya," bebernya.

Atas peristiwa tersebut korban telah melaporkan ke polisi berikut menyerahkan CCTV yang menangkap ciri-ciri para pelaku.

( Tribunlampung.co.id / Hurri Agusto )