Berita Lampung
Serunya Senam di Taman Kota Agung Lampung, Setelahnya Jelajah Kuliner
Taman Kota Agung Tanggamus kerap dijadikan masyarakat sebagai tempat olah raga terutama pada saat weekend.
Penulis: Dickey Ariftia Abdi | Editor: Indra Simanjuntak
Tribunlampung.co.id, Tanggamus - Taman Kota Agung menjadi salah satu favorit atau destinasi wisata yang kerap digunakan masyarakat Tanggamus untuk melakukan berbagai kegiatan.
Selain menjadi tempat berbagai kegiatan masyarakat, Taman Kota Agung Tanggamus juga sering dijadikan tempat berkumpul kawula muda pada sore hari.
Sementara pada pagi hari, Taman Kota Agung Tanggamus kerap dijadikan masyarakat sebagai tempat olah raga terutama pada saat weekend.
Pantauan Tribunlampung.co.id, Minggu (14/08/2022) pagi, Taman Kota Agung sudah ramai dijadikan tempat senam warga.
Taman Kota Agung sudah dipadati pengunjung mulai pukul 06.00 Wib.
Baca juga: ODGJ Penganiaya Satu Keluarga di Bandar Lampung hingga Kritis Berhasil Ditangkap
Baca juga: Info Mobil, Hyundai Stargazer Resmi Mengaspal di Lampung Harga Mulai 250 Juta
Meski cuaca sedikit mendung, tidak menyurutkan semangat masyarakat Kota Agung untuk melakukan kegiatan senam pagi.
Rina, salah satu ibu rumah tangga yang ikut dalam kegiatan senam pagi ini mengatakan, olahraga merupakan hiburan.
"Untuk senam sekalian hiburan pagi juga di sini," katanya.
Adapun kegiatan senam pagi ini didominasi oleh ibu rumah tangga serta anak-anak.
Namun, tak sedikit juga pria dewasa yang hadir dalam kegiatan rutin di Taman Kota Agung ini.
Selain kegiatan senam pagi ada juga wisata kuliner yang berada di Taman Kota Agung ini.
Ada banyak kuliner yang dijual di tempat ini.
Baca juga: Alasan Raffi Ahmad Bantu Lunasi Utang Marshanda Rp 300 Juta
Baca juga: Keluarga Bharada E Tunjuk Langsung Ronny Talapessy Gantikan Kuasa Hukum Deolipa Yumara
Mulai makanan ringan hingga berat untuk sarapan pagi.
Selain kuliner, ada pula mainan anak-anak seperti sterofom mewarnai, aneka mainan anak, dan lain sebagainya.
Hari (34) salah satu pedagang mainan mengatakan, ia menjual sterofom mewarnai di Taman Kota Agung.
"Sore itu di pelabuhan pantai atau di pasar, kalau sekarang maanfaatin momen yang ada aja, kita buka disini," bebernya.
Adapun barang dagangannya dijual Rp 10 ribu per gambar.
Otak-Otak Legendaris
Otak-otak merupakan jajanan khas dari Kota Agung, Tanggamus, Lampung.
Dan salah satu pembuat otak-otak yang tertua dan masih bertahan di Kota Agung, Tanggamus, Lampung adalah Otak-otak Cim Awa.
Otak-otak Cim Awa berdiri sejak 1968 di Kota Agung, Tanggamus, Lampung dan kini sudah generasi ketiga yang menjalankannya.
Yolanda pemilik otak-otak Cim Awa yang merupakan generasi ketiga mengiyakan bahwa otak-otak Cim Awa merupakan yang tertua di Kota Agung.
"Kita dari 1968 sudah turun temurun," kata Yolanda.
Industri ini bermula dari sang nenek yang menjadi pendiri pertama otak-otak Cim Awa.
Kemudian turun ke orang tua dari Yolanda dan sekarang Yolanda bersama kakaknya yang meneruskan usaha keluarga ini.
Otak-otak Cim Awa ini berlokasi di Jalan Samudra Pasar Madang, Kecamatan Kota Agung, Kabupaten Tanggamus.
Dalam sehari otak-otak Cim Awa dapat mengolah puluhan kilogram ikan.
Jika di akhir pekan bisa dua kali lipat dari hari biasa karena banyaknya pesanan.
"Dalam sehari kita menghabiskan 25 kg ikan untuk hari biasa, jika weekend itu bisa double," kata Yolanda jelaskan pada Tribun Lampung.
Otak-otak Cim Awa ini mempunyai dua variaan otak-otak yang berbeda.
Pertama otak-otak biasa dan yang varian kedua otak-otak spesial.
Dua varian otak-otak ini mempunya bahan dasar yang berbeda satu sama lain.
"Kalau yang biasa itu kita pakai ikan nibung atau blue marlin kalau untuk yang spesial kita pakai ikan tenggiri," katanya.
Ikan nibung yang menjadi bahan dasar dari otak-otak yang Yolanda jual.
Ikan nibung merupakan bahasa lokal, biasanya ikan nibung dikenal sebagai ikan blue marlin.
Dua variasi ini mempunyai harga yang berada pula, untuk yang biasa dihargai dengan Rp 1.000 perbuahnya.
Sedangkan untuk yang spesial otak-otak Cim Awa mematok harga Rp 2.500 perbuahnya.
Khusus untuk otak-otak spesial itu harus pesan sehari sebelum pengambilan.
Selain otak-otak, di toko Otak-otak Cim Awa juga menjual makanan khas lainnya.
Harga jajanan lain di tempat ini juga sangat terjangkau.
Mulai dari Rp 1.000 sampai Rp 20.000 maka pengunjung dapat menikmati olahan khas dari Kota Agung, Tanggamus, Lampung.
(Tribunlampung.co.id/Dickey Ariftia)