Berita Lampung
Duta Swasembada Gizi Lampung Selatan Sambangi Way Sulan, Dorong Percepatan Penuntasan Stunting
Duta swasembada gizi Lampung Selatan Winarni Nanang Ermanto sebut penuntasan kasus stunting butuh kebersamaan seluruh stakeholder.
Penulis: Dominius Desmantri Barus | Editor: Dedi Sutomo
Camat Way Sulan Munir menyampaikan, data anak stunting di Kecamatan Way Sulan pada tahun 2020 terdapat 37 orang. Sedangkan di tahun 2021 lalu terdapat 28 orang. Pada tahun 2022 tersisa 20 orang.
"Untuk menekan angka penurunan stunting di kecamatannya telah melakukan inovasi yaitu Gerakan Serentak Cegah Stunting (Gertak Canting).”
“Dengan bentuk kegiatan pemanfaatan lahan melalui TOGA dan Sayuran serentak di seluruh Desa di Kecamatan Way Sulan," jelas Munir.
Erdiyansyah selaku perwakilan TPPS Kabupaten menyarankan agar setiap Posyandu di Desa memiliki alat pengukur tinggi bayi Antropometri.
"Desa jangan hanya mengutamakan pembangunan infrastruktur saja.”
"Namun pendidikan, kesehatan, Ekonomi harus diperhatikan untuk meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia," tandasnya.
(Tribunlampung.co.id/ Dominius Desmantri Barus)