Berita Lampung

Berita Terkini Lampung 12 September 2022, Pelaku Perampokan di Alfamart Way Ratai Berhasil Ditangkap

Di Lampung ada peristiwa pelaku perampokan Alfamart Way Ratai Pesawraan berhasil ditangkap hingga Polres Metro masih selidiki video viral geng motor.

Editor: Teguh Prasetyo
Kolase
Berita Terkini Lampung 12 September 2022 

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Banyak kejadian dan peristiwa yang terjadi di Provinsi Lampung selama hari ini, Senin (12/9/2022).

Mulai dari peristiwa pelaku perampokan Alfamart Way Ratai Pesawraan berhasil ditangkap Polres Metro masih selidiki video viral geng motor bawa sajam.

Untuk lebih lengkapnya, inilah kompilasi enam peristiwa terhangat yang terjadi selama satu hari yang terkumpul dalam Lampung Terkini.  

Baca juga: Breaking News, Polres Pesawaran Lampung Ringkus Perampok dan Penyekap Pegawai Alfamart Way Rantai

1. Pelaku Perampokan Alfamart Way Ratai Berhasil Ditangkap

Pelaku perampokan disertai penyekapan terhadap karyawan minimarket Alfamart Way Ratai, Pesawaran berhasil diringkus polisi.

Bahkan tak sampai sehari, pelaku bernama Ariski Pebrian Tama (21), warga Desa Rawa Tunggal, Padang Cermin, berhasil diringkus Tekab 308 Polres Pesawaran.

Penangkapan dilakukan setelah polisi mengungkap pemilik motor Vario putih yang ditinggalkan pelaku di depan Alfamart setelah beraksi.

Kemudian ditambah dengan pernyataan delapan saksi yang dimintai keterangan dalam penyelidikan.

Akhirnya pada Rabu 7 September 2022, tim Tekab 308 Polsek Padang Cermin berhasil menangkap pelaku yang bersembunyi di kosannya di daerah Durian Payung, Bandar Lampung.

Kapolres Pesawaran AKBP Pratomo Widodo membeberkan penangkapan pelaku dalam konfrensi pers yang digelar Senin 12 September 2022.

Ia menjelaskan, saat melakukan perampokan di Alfamart Way Ratai, pada Selasa 6 September 2022, pelaku melakukan aksinya dengan masuk ke dalam toko seperti seorang pembeli.

Kemudian pelaku mengganti bajunya dengan seragam pegawai Alfamart di toilet, ketika akan tutup.

Lalu pada pukul 22.30, pelaku menyelinap masuk ke dalam ruang tempat penyimpanan uang hingga kemudian diketahui dua pegawai Alfamart.

Berbekal gunting, pelaku melakukan penyekapan terhadap dua pegawai dengan mengikatnya menggunakan tali rafia dan mulutnya dilakban.

Kemudian setelah melakukan aksi, pelaku lari karena motor Vario yang ia kendarai tidak mau hidup mesinnya.

Hingga saat pelaku melarikan diri, ada personel polisi yang tengah patroli dan bertemu di jalan.

Karena merasa gerak-geriknya mencurigakan, pelaku dikejar oleh personel yang patroli.

Lalu pelaku masuk ke tengah kebun untuk bersembunyi dan berhasil lolos.

Pelaku dapat diringkus tak sampai 24 jam berkat keterangan pemilik motor yang dipinjamnya.

Motor tersebut milik teman kosannya yang dipinjam dengan alasan mau beli alat motor.

Sehingga dengan berdasarkan barang bukti, rekaman CCTV, dan keterangan delapan  saksi, pelaku tak dapat mengelak saat dilakukan penangkapan.

Kini atas perbuatannya pelaku dijerat pasal 365 ayat 1 dengan ancaman pidana 9 tahun penjara. 

Baca juga: GML Metro Lampung Demo Tolak Kenaikan Harga BBM, Sampaikan 7 Tuntutan

2. GML Metro Demo Kenaikan Harga BBM di Pemkot, Ajukan 7 Tuntutan

Gerakan Masyarakat Lokal (GML) Metro menggelar demonstrasi tolak kenaikan harga BBM di depan Kantor Pemerintah Kota (Pemkot) Metro, Senin 12 September 2022.

Demo yang dilakukan GML Metro tersebut, dilakukan untuk menyampaikan aspirasinya mengenai kenaikan harga BBM bersubsidi yang dapat berpengaruh pada kenaikan harga bahan pokok.

Ketua DPD GML Metro, Slamet Riadi mengatakan, demonstrasi dilakukan untuk menyampaikan aspirasi yang meresahkan masyarakat terutama tentang kenaikan harga BBM.

Ia mengatakan, kenaikan harga BBM jelas menyusahkan masyarakat karena dapat mempengaruhi kenaikan harga bahan pokok yang lain.

Pada kesempatan tersebut, GML menyampaikan 7 tuntutan.

7 tuntutan tersebut yaitu menolak dan mengutuk keras kebijakan kenaikan harga BBM; mendesak agar pemerintah menurunkan harga BBM; mendesak Presiden mencopot Menteri Keuangan Sri Mulyani; dan mendesak Presiden mencopot Menteri BUMN Erick Thohir.

Lalu mendesak pemerintah pusat, provinsi, dan kota untuk menstabilkan harga-harga bahan pokok; mendesak Wali Kota Metro dan Forkopimda agar memastikan BBM seluruh SPBU di Kota Metro aman pasokan serta tidak antre; serta mengajak seluruh komponen anak bangsa berdoa bersama untuk keselamatan rakyat, kemajuan bangsa NKRI.

Pada demonstrasi tersebut, Wali Kota Wahdi hadir menemui peserta demo.

Wahdi mengatakan, menerima tuntutan dari teman-teman yang GML Metro.

Dia juga menyampaikan terima kasih kepada peserta demo karena sudah demo secara tertib. 

Baca juga: Breaking News 400 Personel Gabungan Amankan Demo Mahasiswa Tolak Kenaikan BBM di DPRD Pringsewu

3. 400 Personel Gabungan Amankan Demo Mahasiswa di DPRD Pringsewu

Ratusan personel gabungan mengamankan demo mahasiswa di depan gedung DPRD Pringsewu, pada Senin 12 September 2022 pagi.

Aksi masiswa tersebut menolak kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM).

Mahasiswa menuntut pemerintah menurunkan harga BBM yang beberapa waktu lalu naik.

400 personel gabungan yang amankan demo mahsiswa di Pringsewu terdiri dari kepolisian, TNI, dishub, dan satpol-PP

Pantauan Tribun Lampung, terlihat ratusan personel amankan demo mahasiswa sejak pagi.

Kabag Ops Polres Pringsewu, Kisron mengatakan personel gabungan ada 400 personel dan ada BKO dari Pesawaran sebanyak 1 pleton.

Disampaikan Kisron, massa yang demo adalah gabungan mahasiswa sebanyak 200 orang. 

Massa berasal dari HMI, IMM, PMII, BEM Umpri dan IBM STIT Pringsewu.

Ketua Korlab mahasiswa, Ahmad Nurdin Murhayat mengatakan, ratusan mahasiswa menolak kenaikaan BBM.

Menurutnya, ada sekira 150-200 mahasiswa yang hadir menyampaikan apresiasi.

Sementara Ketua DPRD Pringsewu, Suherman berjanji akan sampaikan apresiasi tuntutan mahasiswa ke pusat.

Suherman meyakini, mahasiswa yang datang ke Gedung DPRD Pringsewu membawa harapan masyarakat.

Terlihat saat demo, frakasi partai Demokrat, Golkar, Gerindra, PAN, PKS dan PKB hadir mendengar aspirasi maupun tuntutan mahasiswa.

Namun, hanya fraksi dari PDIP yang enggan keluar menemui mahasiswa.

Kemudian, tepat pukul 12.04 WIB demo mahasiswa berakhir. 

Baca juga: Siltap Belum Dibayarkan, Ratusan Perangkat Desa Unjuk Rasa di Kantor Bupati Lampung Timur

4. Ratusan Aparat Desa di Lamtim Tuntut Pencairan Siltap 2022

Ratusan perangkat desa wakil dari 264 desa di Lampung Timur melakukan unjuk rasa di depan Kantor Bupati Lampung Timur, Senin 12 September 2022. 

Unjuk rasa digelar terkait Penghasilan Tetap (Siltap) perangkat desa yang belum dibayarkan pada termin kedua dan ketiga tahun 2022. 

Selain itu, massa juga menuntut belum cairnya alokasi dana desa (ADD) di 264 desa selama enam bulan, terhitung sejak April sampai September 2022. 

Pantauan di lokasi, ratusan masa berkumpul di depan kantor bupati dengan mengenakan seragam dinas berwarna cokelat.

Aksi unjuk rasa mendapat pengawalan dari puluhan anggota Satpol PP dan aparat kepolisian Polres Lampung Timur.

Koordinator Aksi Aliansi Aparatur Pemerintah Desa (AAPD), Ibrahim menyampaikan, tiga tuntutan.

Pertama Bupati Lamtim M Dawam Rahardjo melaksanakan Perbup No 02 Tahun 2022 tentang petunjuk pelaksanaan alokasi dana desa tahun 2022.

Lalu, Pemkab Lamtim dituntut segera membayar kewajibab penghasilan tetap (siltap) secara penuh yakni enam bulan. 

Kemudian segera dikeluarkan nomor induk perangkat desa (NIPD).

Ibrahim juga mempertanyakan mengapa persoalan ini terus terulang sejak tahun lalu, padahal perangkat desa sudah bekerja di pemerintahan desa.

Sementara Asisten I Bidang Pemerintahan Setdakab Lamtim, Tarmizi hadir mewakili Bupati Lampung Timur. 

Ia mengatakan, Pemkab Lamtim tahun ini telah menganggarkan melalui APBD dan APBD Perubahan tahun 2022 untuk melunasi tunggakan ADD triwulan keempat di tahun 2021. 

Menurutnya, pemkab telah menyediakan anggaran lebih dari Rp 60 miliar untuk membayar ADD tiga triwulan atau sembilan bulan di tahun 2022.

Pemkab telah mengajukan APBD Perubahan 2022 dan mendapat respon baik dari anggota DPRD untuk diproses.

Tarmizi pun menyebut kalau dana sudah siap, tinggal menunggu proses pembayaran ADD saja. 

Baca juga: Geng Motor Berulah di Bandar Lampung, Berbekal Sajam Rusak Warung Nasi Uduk

5. Polres Metro Masih Selidiki Video Viral Geng Motor Bawa Sajam

Beredar di masyarakat sebuah video amatir yang dikabarkan terjadi di Kota Metro berisi aktivitas kelompok pemuda yang diduga geng motor.

Pada video tersebut terlihat puluhan pemuda yang berkendara motor dengan membawa senjata tajam.

Terlihat sebagian di antaranya pemuda yang masih belia tersebut memegang senjata tajam jenis celurit, parang, hingga benda mirip gergaji besar.

Winaldo, warga Kelurahan Metro mengatakan, merasa takut setelah melihat video yang memperlihatkan anak muda yang membawa sajam tersebut.

Ia mengaku sangat takut melihat video anak-anak bawa sajam, karena posisinya malam hari dan tempatnya sepi.

Dia berharap video viral tersebut bukan di wilayah Kota Metro dan ia pun kini harus waspada bila bepergian pada malam hari.

Sementara Nanda, mahasiswi Universitas Muhammadiyah Metro mengatakan, sudah melihat video viral yang memperlihatkan segerombolan pemuda yang membawa sajam tersebut.

Menurutnya, setelah lihat video itu, ia takut keluar malam. Padahal saat ini ia sedang mengerjakan skripsi dan pulangnya malam hari.

Untuk itu ia berharap kepolisian dapat mengusut tuntas masalah tersebut.

Sementara itu Kapolres Metro AKBP Yuni Iswandari Yuyun melalui Kasubsi Penmas Humas Polres Metro IPDA Susi Handayani, Senin 12 September 2022 mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan.

Saat ini polisi belum dapat memastikan motif serta lokasi sesungguhnya dalam video amatir yang viral di media sosial tersebut.

Dia pun meminta masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terpancing dengan berita yang belum dapat dipastikan kebenarannya.

Dia membeberkan, pihaknya akan melakukan penyelidikan mengenai kebenaran dari video tersebut. 

Baca juga: Promo Potongan Harga Pembelian HP Sharp Aquos V6 di Sharp Cabang Lampung

6. Sharp Lampung Beri Potongan Harga Pembelian Hp Sharp Aquos V6 dan V6 Plus

Sharp Cabang Lampung memberikan promo potongan harga untuk handphone Sharp Aquos V6 dan V6 Plus. 

Sharp Atom Promosi Lampung, Dedi Armanto mengatakan, dalam promo potongan harga ini, harga Sharp Aquos V6 dari Rp 1.999.000 jadi Rp 1.549.000.

Lalu Sharp Aquos V6 Plus dari Rp 2.499.000 menjadi Rp 1.999.000.

Selain mendapatkan potongan harga, pembeli juga akan mendapatkan gratis game pad.

Namun game pad ini hanya diberikan untuk 10 pembeli pertama. 

Tak hanya itu pembeli juga akan mendapatkan gratis anti gores dan jelly case.

Menurut Dedu, pada Senin 12 September 2022, sebenarnya di dalam kotak handphone sudah ada anti gores, tapi diberikan lagi gratis anti gores yang lebih tebal.

Selain anti gores, di dalam kotak handphone juga ada headset dan charger.

Pembeli yang membeli handphone Sharp Aquos V6 dan V6 Plus tidak akan menyesal, karena kedua handphone ini banyak keunggulan.

Contohnya untuk kameranya, V6 memiliki kamera belakang 13 MP untuk kamera utama, serta depth kamera dan kamera makro masing-masing 2 MP, sedangkan kamera depannya 5 MP.

V6 Plus memiliki kamera belakang 50 MP untuk kamera utama, serta depth kamera dan kamera makro masing-masing 2 MP, sementara itu kamera depannya 8 MP

Berikutnya untuk memori, V6 memiliki ram 3 GB dan memori 32 GB.

V6 Plus memiliki ram 6 GB dan memori 64 GB. 

Tersedia juga slot untuk tambahan memori hingga 512 GB.

Untuk baterainya, kedua handphone ini memiliki baterai 5000 mAh yang membuat baterai lebih tahan lama.

Khusus handphone Sharp Aquos V6 plus, ada fast charging hingga 16 Watt untuk mengisi daya baterai.

Keunggulan selanjutnya, kedua handphone ini ada NFC yang bisa untuk banyak uang elektronik, seperti ATM,e-Toll, dan sebagainya.

Bagi yang ingin membeli kedua handphone ini bisa langsung datang ke Sharp Cabang Lampung di Jalan Gatot Subroto, tepatnya berada di depan RRI.

Bisa juga melalui nomor What'sapp 081290190959 atau Instagram @dedi_armanto. (*)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved