Berita Lampung
Kecelakaan Renggut 14 Nyawa di Pesawaran, Kasat Lantas Ingatkan Tertib Berkendara
Kasat Lantas Polres Pesawaran AKP Martoyo mengingatkan pengendara tertib berlalu lintas dan memperhatikan kelayakan kendaraan antisipasi kecelakaan.
Penulis: Oky Indra Jaya | Editor: Robertus Didik Budiawan Cahyono
Tribunlampung.co.id, Pesawaran- Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Pesawaran mengimbau pengendara memeriksa kendaraan sebelum memulai perjalanan demi menghindari kecelakaan.
Kasat Lantas Polres Pesawaran AKP Martoyo mengungkapkan, kelayakan kendaraan itu sendiri merupakan satu standar keamanan demi menghindarkan pengendara dari kecelakaan.
"Terpenting patuhilah tata tertib dalam berkendara" pesan Kasat Lantas Polres Pesawaran AKP Martoyo, Kamis (6/10/2022).
Apa lagi, kecelakaan di Pesawaran Lampung telah merenggut 14 nyawa.
Jumlah itu sebagaimana data Sat Lantas Polres Pesawaran yang tercantum dalam materi presentasi PPT Jaringan Jalan Nasional di Kabupaten Pesawaran.
Baca juga: Angin Puting Beliung Hancurkan Rumah Warga di Padang Cermin Pesawaran, Kerugian Puluhan Juta
Baca juga: 110 Pemuda Pesawaran Ikut Pelatihan Cyber Academy Indonesia Bersama Disdikbud
Dalam data tersebut terungkap kecelakaan pada Tahun 2022 berjumlah 46 kasus.
Atas kasus kecelakaan itu, terinci 14 korban meninggal dunia, 10 luka berat, dan 70 luka ringan.
Total kerugian yang diakibatkan kecelakaan di Pesawaran selama tahun 2022 sebesar Rp 197 juta.
Kasus paling tinggi terjadi di bulan April 2022 dengan total sembilan kecelakaan.
Paling rendah di bulan Maret 2022 dengan total dua peristiwa kecelakaan.
Kasat Lantas Polres Pesawaran AKP Martoyo telah merutekan jalan rawan kecelakaan dan kemacetan lalu lintas.
Dia mengungkapkan, kemacetan di Pesawaran terjadi pada saat arus lalu lintas yang padat.
Baca juga: Sempat Buron 3 Bulan, DPO Curanmor di Pringsewu Ditangkap di Pesawaran
Titik kemacetan diantaranya di simpang Jalan Raden Gunawan (Tugu Coklat) dan Jalan Raya Kedondong (Tugu Pengantin).
"Meski hanya beberapa kali terjadinya kemacetan, namun ada faktor-faktor yang bisa membuat kemacetan parah di jalan tersebut" ucap Martoyo.
Berdasar pantauan, kemacetan lalu lintas itu terjadi pada pagi hari dan sore hari.
Upaya yang dilakukan saat ini, Satlantas Polres Pesawaran melakukan rekayasa lalu lintas di jam padat atau sibuk tersebut.
"Agar kendaraan dalam kapasitas besar tidak melintas pada saat jam sibuk tersebut, sehingga kemacetan lalulintas bisa diatasi. Sebab kendaraan besar bisa memperlambat jalan di waktu tersebut" ucap Martoyo.
AKP Martoyo membeberkan titik rawan kecelakaan lalu lintas.
Titik tersebut paling banyak berada di jalan pesisir Kabupaten Pesawaran.
Sedangkan di Jalan Lintas Barat (Jalinbar) Pesawaran merupakan titik rawan kecelakaan menengah.
Dan jalan Raden Gunawan (depan Samsat) yang memiliki kontur jalan bergelombang dan menanjak hingga curam.
(Tribunlampung.co.id/Oky Indra Jaya)