Banjir di Lampung
Jalinbar Pesisir Barat Lampung Lumpuh, Polisi Imbau Pengguna Jalan Istirahat
Pengguna Jalinbar Krui Bengkulu diminta istirahat sejenak sembari menunggu penanganan di ruas jalan negara yang amblas di Pesisir Barat Lampung beres.
Air sungai menggerus Jalinbar Krui-Bengkulu setelah meluap akibat hujan deras yang mengguyur di daerah setempat sejak Sabtu (12/11/2022) sore hingga Minggu (13/11/2022) pagi.
Arus lalu lintas Lampung-Bengkulu lumpuh total dibuatnya.
Pejabat Pembuat Komitmen Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN), Satker Wilayah II Lampung Joko Wisargo, melalui Koordinator Pelaksana Teknik Rusmadi Gani mengatakan, penanganan sementara agar ruas Jalinbar (Krui-Bengkulu) bisa dilewati kendaraan.
"Dari semalam kita memang sudah berada di lokasi setelah ada laporan dari masyarakat bahwa jembatan Laay ini kembali amblas," ungkapnya.
Sebenarnya, kata dia, sejak awal pihaknya sudah berusaha melakukan tindakan. Hanya terkendala mobilisasi alat berat.
Baca juga: Tanah Longsor di Pesisir Barat Lampung, Renggut 3 Nyawa hingga Jalinbar Lumpuh
Baca juga: Muncul Lubang Sedalam 5 Meter, Ruas Jalinbar Pesisir Barat Lampung Putus
Alat berat yang akan digunakan untuk menangani Jalinbar tersebut terkendala oleh titik longsor yang berada di Pekon Tembakak sampai Pekon Pugung Tampak.
Kata dia, alat berat saat ini sedang berada di Pekon Pugung Tampak Kecamatan Lemong.
"Akhirnya kami meminta bantuan kepada Pemerintah Pesisir Barat dan Lampung Barat untuk mengirimkan alat berat agar Jalinbar tersebut segera ditangani," bebernya.
" Alhamdulilah Pemkab Pesisir Barat dan Lampung Barat memberikan dukungan penuh kepada kami dengan mengirimkan alat berupa ekskavator," sambungnya.
Rusmadi Gani mengaku akan berusaha semaksimal mungkin supaya Jalan tersebut segera bisa dilalui kendaraan kembali.
" Mudah-mudahan nanti malam Jalan ini bisa normal kembali," ungkapnya.
11 Titik Jalinbar Tertutup Longsor
Bencana tanah longsor terjadi di 11 titik ruas Jalan Lintas Barat (Jalinbar) Pesisir Barat, Lampung, Minggu (13/11/2022).
Jumlah titik bencana tanah longsor di ruas Jalinbar Pesisir Barat Lampung ini sebagaimana data Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Satker Wilayah II Lampung.
Pejabat Pembuat Komitmen BPJN Satker Wilayah II Lampung Joko Wisargo, yang diwakili Koordinator Pelaksana Teknik Rusmadi Gani mengungkap keberadaan 11 titik bencana itu di Jalibar Pesisir Barat.