Lampung Bangkit

Hantoni Hasan Menilai Wisata Gastronomi Perlu Dikolaborasikan dengan Kuliner Lampung

Hantoni Hasan menilai, wisata di Lampung perlu dikolaborasikan dengan wisata gastronomi. Sehingga, satu makanan, semisal seruit, bisa tercipta.

Tribunlampung.co.id/Endra Zulkarnain
Ilustrasi politisi PKS Hantoni Hasan. Hantoni Hasan menilai, Lampung memerlukan wisata gastronomi. 

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Bakal Calon Gubernur Lampung Hantoni Hasan menilai, wisata di Lampung perlu dikolaborasikan dengan wisata gastronomi.

Hantoni Hasan menjelaskan, wisata gastronomi menilik filosofi dan nilai sejarah dari makanan khas tradisional masyarakat lokal.

Wisata Gastronomi, menurut Hantoni Hasan yang memiliki tagline Lampung Bangkit itu, menekankan pengalaman, tidak hanya menikmati cita rasa pada hidangan makanan.

Melainkan, wisata tersebut juga menggali informasi mengenai sejarah, budaya, dan praktik keseharian masyarakat khususnya Lampung.

Sehingga, satu makanan, semisal seruit, bisa tercipta.

Baca juga: Strategi Hantoni Hasan Mengembangkan UMKM di Lampung, Ciptakan Ruang Kreatif dan Inovatif

“Artinya, wisata gastronomi mengalami apa yang tersaji. Misalnya di balik sepiring nasi hangat dan seruit, apa saja yang terkandung didalam seruit. Ada sambal, ada ikan, lalu ada apa lagi. Dan tentunya bagaimana dulu bisa tercipta seruit itu,” ungkap Hantoni Hasan, yang juga politisi PKS itu, Selasa (22/11/2022).

Hantoni Hasan yang berniat maju pada kontestasi Pilgub Lampung 2024 itu menuturkan, ketika menikmati makanan tradisional Lampung dalam konteks wisata gastronomi, masyarakat akan diajak untuk menggali sejarah dan budaya serta mengalami proses pembuatan seruit dan makanan khas Lampung lainnya.

Karena itu, Hantoni bercita-cita kedepan perlu dibuat konsep bagaimana pengembangan wisata gastronomi dikaitkan dengan potensi pariwisata di Lampung.

“Ke depan kita tidak hanya mengandalkan potensi alam yang indah saja. Perlu diberi muatan lain sehingga akan ada nilai tambah. Karena itu dibutuhkan kreasi pariwisata di Lampung,” paparnya.

Salah satunya, adanya wisata gastronomi.

“Pariwisata kita itu ke depan dibutuhkan kreasi dan narasi. Bagaimana sejarahnya, filosofinya, dan kandungan budayanya. Melalui wisata gastronomi,” ungkap Hantoni Hasan.

Hantoni Hasan mencontohkan salah satu wisata di suatu wilayah, di mana diwilayah tersebut ada sebuah batu yang diletakkan begitu saja.

Bukan batunya yang bikin menarik, tapi narasi yang dibuat seoalah-olah batu itu ada kandungan sejarah peninggalan purbakala.

“Sebenarnya batu itu biasa saja, tapi narasi yang dibangun terhadap batu itu membuat orang tertarik untuk berkunjung kesana. Nah seperti inilah konsep wisata gastronomi,” papar mantan Ketua Komisi II DPRD Provinsi Lampung Fraksi PKS ini.

Menurutnya, narasi terhadap wisata gastronomi ini perlu dibangun lantaran wisatawan yang kerap datang berkunjung kadangkala ada rasa ingin tahu terhadap nilai sejarah suatu objek yang dia datangi.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved