Mal Pelayanan Publik di Metro Lampung Siap Diresmikan, Ada 246 Pelayanan secara Terpusat

Tribunlampung.co.id, Metro - Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Metro, Lampung akan buka Mal Pelayanan Publik.

Rencananya Mal Pelayanan Publik yang diadakan DPMPTSP Metro dibuka untuk umum pada Senin (28/11/2022) dan pertama di Lampung.

DPMPTSP Metro Lampung menyiapkan 246 pelayanan di Mal Pelayanan Publik yang berlokasi di Gedung Sessat Agung Bumi Sai Wawai.

Kepala DPMPTSP Kota Metro, Deny Sanjaya mengatakan, pada acara pembukaan nanti persiapan seluruh pelayanan sudah mencapai 100 persen.

"Untuk fasilitas, baik sarana dan prasarana fisiknya sudah 100 persen. Bahkan, hari ini kita sudah loading barang instansi dan OPD yang bergabung," ujarnya.

Dia menambahkan, pada pembukaan atau soft opening nanti, dihadiri langsung oleh Gubernur Lampung Arinal Djunaedi.

Baca juga: HUT ke-14 Mesuji Lampung, Ketua DPRD Elfianah Minta Semua Pihak Majukan Daerah 

Baca juga: Curi Ponsel, Pria di Lampung Selatan Dijaring Polisi Saat Nongkrong di Warung Kopi

Ia mengungkapkan, MPP di Kota Metro ini merupakan Mal Pelayanan Publik pertama yang ada di Provinsi Lampung.

"Alhamdulillah, MPP ini merupakan satu-satunya yang ada di Provinsi Lampung dan hanya dua di Pulau Sumatra, Kota Metro dan Kabupeten Tanjung Barat," ungkapnya.

Nantinya, peresmian atau launching MPP Kota Metro ini juga akan dibuka secara serentak oleh Presiden RI pada 4 Desember 2022.

"Sementara, untuk peresmian atau launchingnya, akan dibuka langsung secara serentak oleh Presiden RI pada 4 Desember esok," ucapnya.

Dia menjelaskan, dengan adanya MPP ini nantinya diharapkan dapat memudahkan masyarakat dalam segala suatu urusan.

Sehingga, pelayanan yang diberikan oleh Pemerintah akan lebih baik lagi.

"Saat ini memang masih 246 pelayanan. Tapi, tidak menutup kemungkinan pelayanan akan terus bertambah. Bahkan, nanti juga akan ada pelayanan imigrasi," kata dia.

Selain itu, menurutnya MPP Kota Metro ini tidak hanya digunakan oleh masyarakat Kota Metro saja.

Melainkan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat luar Kota Metro seperti masyarakat dari Kabupaten Lampung Timur maupun Lampung Tengah.

"Apalagi, Metro ini menopang dua kabupeten Lampung Timur dan Lampung Tengah. Sehingga, masyarakat yang hendak mengurus keimigrasian cukup dilakukan di Kota Metro," pungkasnya.

Berdasarkan informasi yang diperoleh Tribun Lampung, MPP tersebut nantinya akan beroperasi di Gedung Sesat Agung Bumi Sai Wawai Kota Metro di lantai 1 dan lantai 2.

Baca juga: Dinas PUTR Metro Lampung Prioritaskan Penanganan 3 Lokasi Langganan Banjir Tahun 2023

Baca juga: IDI Lampung Ajak IDI Metro Tolak Omnibuslaw yang Dinilai Akan Turunkan Kinerja Nakes

Pelayanan yang ada di MPP tersebut hingga saat ini sudah berjumlah 246 pelayanan.

(Tribunlampung.co.id/Muhammad Humam Ghiffary)