Berita Lampung
Pasca Kecelakaan Renggut Nyawa Pelajar, Jalan Berlubang di Lampung Utara Ditambal Sulam
Jalan berlubang tersebut diperbaiki mulai Sabtu (26/11/2022), dari lampu merah perempatan Kebun Empat hingga ke Payan Mas Kotabumi, Lampung Utara.
Penulis: anung bayuardi | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id, Lampung Utara - Pasca kecelakaan yang merenggut nyawa pelajar di jalan lintas tengah Sumatera, Lampung Utara, jalan berlubang di lokasi tersebut kini telah diperbaiki.
Jalan berlubang tersebut diperbaiki mulai Sabtu (26/11/2022), dari lampu merah perempatan Kebun Empat hingga ke Payan Mas Kotabumi, Lampung Utara.
Diketahui, pada Jumat malam, seorang pelajar tewas di tempat setelah kecelakaan tunggal akibat jalan berlubang di jalan lintas tengah Sumatera, Kotabumi, Lampung Utara.
Yudi seorang pengendara motor mengatakan perbaikan jalan di tempat itu memakan waktu cukup lama.
Pengelupasan aspal hingga tambal sulam prosesnya sekitar tiga minggu.
Padahal, di tempat itu kondisi jalan ramai lalu lintas.
Baca juga: Metro Belum Ajukan Kenaikan UMK 2023 ke Pemprov Lampung
Baca juga: Pekerja Swasta di Lampung Minimal Terima Gaji Rp 2,633 Juta Meski Baru Masuk Kerja
“Saya harap perbaikan jalan cepat dilakukan, hingga tidak menimbulkan korban dulu baru ditambal,” katanya, Senin (28/11/2022).
Yadi salah satu tukang ojek juga mengeluhkan soal kondisi pengelupasan aspal.
Menurutnya, kondisi pengelupasan aspal itu bisa menyebabkan kerusakan pada velg motor.
“Gimana velg motor gak rusak bang, pas gali aspal yang mau ditambal sekitar 3 cm,” katanya.
"Akhirnya, para pengendara harus mengerem mendadak ketika akan masuk ke dalam jalan yang berlubang tadi," tambahnya.
“Untungnya jalan ini sudah langsung ditambal paska kecelakaan kemarin bang,” jelasnya.
Dia meminta kepada pemilik pekerjaan perbaikan jalan, hendaknya ketika akan dilakukan tambal sulam, langsung diaspal.
Jangan sampai menunggu adanya korban jiwa dahulu, baru ditambal.
Menurut pantauan Tribun Lampung meski sebagian besar sudah ditambal, ada beberapa titik yang belum ditambal sulam.