Memilih Damai
Pemilih Pilpres 2024 Didominasi Kaum Muda, Erick Thohir Bisa Jadi Jembatan Generasi
Fachry Ali mengatakan bahwa Erick Thohir bisa menjadi jembatan antar generasi yang bisa didorong maju Pilpres 2024.
Tribunlampung.co.id, Jakarta - Guru Besar Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang Profesor M Sirozi mengungkapkan, Pemilu dan Pilpres 2024 didominasi oleh generasi Z dan generasi milenial yang dibesarkan pada era digital.
Karena itu, pemilih pemula memiliki satu karakter dan selera politik berbeda yang tidak bisa diiming-imingi sesuatu karena pemikirannya yang realistis.
Dengan demikian, sebut Raden, generasi Z dan milenial merupakan kelompok penting yang harus diperhatikan calon presiden dan calon wakil presiden.
"Karena suara ini sangat penting. Kalau saya baca, data dari statistik generasi Z itu merepresentasikan 28 persen dari penduduk kita dan generasi milenial itu merepresentasikan 24 persen, sehingga kalau dikombinasikan merepresentasikan hampir 58 persen dari penduduk kita, atau hampir 144 juta," jelasnya.
Ia juga mengingatkan calon pemimpin untuk mewaspadai sikap generasi Z dan milenial yang realistis, sehingga sulit diimingi-imingi janji palsu atau gombalan politik tertentu.
Baca juga: Cendekiawan Aceh: Erick Thohir Sosok Alternatif dari Luar Jawa, Layak Didorong Maju Pilpres
Baca juga: Tokoh Asal Sumatera Harus Maju Pilpres 2024, Cendekiawan Aceh: Periode Baru Sedang Bangkit
"Jadi tidak bisa dibohongi, karena mereka ini cari info terus, mereka punya informasi dan mereka sangat Intens berkomunikasi Jadi mereka selalu verifikasi. Kedua, mereka ini sangat independen mereka ini disebut dengan generasi yang tidak mau terlalu diatur-atur. Sehingga capres cawapres jangan coba-coba dengan mendikte dan menggurui yang membuat mereka tidak suka, "ujarnya.
Selain itu generasi Z dan milenial ini sangat terbuka, sehingga diperlukan gagasan, ide dan terobosan baru yang tidak konvensional yang memberikan perspektif baru untuk masa depan Indonesia.
"Kita ini kan hidup di era global karena kita penduduk kita ini masih lokal. Anak muda sekarang itu mereka tidak ingin hanya jadi warga lokal, mereka ingin menjadi warga internasional dan ini tidak mudah,” tutur Raden.
Cendekiawan muslim asal Aceh, Fachry Ali mengatakan bahwa Erick Thohir bisa menjadi jembatan antar generasi yang bisa didorong maju Pilpres 2024.
Fachry Ali menilai, Erick Thohir memiliki kemampuan teknikal dan profesional yang bisa didorong sebagai Tokoh alternatif dari luar Jawa untuk maju di kancah Pilpres 2024.
"Kemampuan dia (Erick Thohir) didasarkan pada teknikal dan profesional. Inilah basis dia sedikit bombastis, inilah basis politik ekonominya. Jadi dia diakui sebagai orang bukan massa, tapi kemampuan profesional dan ditunjukkan di nasional," kata Fachry Ali dalam Talkshow Series "Memilih, Damai" dengan tema Membaca Suara dari Daerah: Sumatera, pada Senin (21/11/2022).
Selain itu, Fachry Ali mengatakan, Erick Thohir bisa menjadi jembatan bagi generasi milenial dan non milenial (generasi Z).
"Dalam basis konteks demografi (Erick Thohir) adalah jembatan antara generasi non milenial dengan milenial," imbuhnya.
Sebelumnya, Fachry mengungkapkan bahwa Tokoh asal Sumatera harus muncul ke permukaan dan ikut serta dalam ajang pesta demokrasi Pilpres 2024.
Tokoh asal Sumatera harus didorong maju ke kancah politik nasional bukan karena populasi, melainkan karena prestasinya.