Berita Lampung
Forkopimda Lampung Tengah Minta Ciptakan Kamtibmas Pasca Kerusuhan PT GAJ
Forkopimda Lampung Tengah berharap ada jalan keluar terbaik demi kebaikan bersama usai perusakan serta pembakaran aset milik PT GAJ.
Penulis: Fajar Ihwani Sidiq | Editor: Tri Yulianto
Menurutnya ia hanya menginginkan penegakan hukum yang optimal agar yang tidak terlibat sebagai pelaku dipulangkan.
Edison mengaku bahwa anaknya ada di lokasi saat aksi blokade patroli pihak kepolisian, namun ia mengklaim bahwa anaknya hanya ikut-ikutan.
"Saya akui anak saya ikut dan melakukan pelemparan, namun dia tidak tau apa-apa," ujarnya.
Ketua DPRD Lampung Tengah Sumarsono dalam kesempatan tersebut mengatakan, ia sebagai wakil rakyat akan berkontribusi dalam penyelesaian masalah ini.
Sumarsono meyakini bahwa masyarakat yang tergabung dari 5 kampung berjumlah total sekitar 15 ribu orang tidak akan menghendaki adanya perpecahan.
Menurutnya, aksi yang sebelumnya dilakukan oleh massa gabungan, berjumlah kurang lebih 400 orang adalah oknum.
"Kita semua pasti menginginkan yang terbaik dan adanya kamtibmas di Pubian," ujar Sumarsono.
Apabila tersangka yang telah ditetapkan terbukti melakukan kejahatan, maka biarlah ia mempertanggung jawabkan perbuatannya.
Dan untuk warga merasa tidak bersalah, diharapkan untuk pulang ke rumahnya.
Sumarsono mengatakan, permasalahan perusahaan sudah selesai, HGU sudah diperpanjang secara legal.
"Masalah HGU sudah selesai, mohon jangan dipermasalahkan lagi untuk situasi yang lebih baik ke depannya," ujarnya.
(Tribunlampung.co.id/Fajar Ihwani Sidiq)