Berita Lampung
Dekati Nataru, Harga Telur Masih Cenderung Tinggi di Pasar Tradisional Bandar Lampung
Semakin mendekati momen Natal dan Tahun Baru, harga bahan pokok di sejumlah pasar tradisional Bandar Lampung, Lampung naik signifikan.
Penulis: sulis setia markhamah | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id/Sulis Setia Markhamah
Penjual sembako di Pasar Pasir Gintung. Dekati Nataru, harga telur masih cenderung tinggi di pasar tradisional Bandar Lampung.
Pedagang cabai di Pasar Pasir Gintung Lia mengatakan, harga cabai caplak merah dan jengki kini Rp 40 ribu per kilo dari harga sebelumnya Rp 50 ribu per kilo.
"Naiknya tiga hari lalu, kalau sekarang cenderung turun," kata Lia.
Rawit asli dari Rp 65 ribu per kilo menjadi Rp 55 ribu per kilo seta rawit Jawa Rp 40 ribu dari sebelumnya Rp 55 ribu per kilo.
"Jelang Nataru ini pasti akan ada kenaikan harga lagi," tambahnya.
(Tribunlampung.co.id/ Sulis Setia Markhamah)
Berita Terkait