Berita Lampung
Bupati Pesawaran Lampung Tinjau Pilkades Serentak di Way Lima yang Gunakan E-Voting
Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona melakukan peninjauan pilkades serentak yang gunakan e-voting di Way Lima.
Penulis: Oky Indra Jaya | Editor: Dedi Sutomo
Tribunlampung.co.id, Pesawaran – Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona meninjau langsung pelaksanaan pemilihan kepala desa ( Pilkades ) serentak yang menggunakan e-voting, Sabtu (17/12/2022).
Dendi memantau pelaksanaan Pilkades serentak di Desa Paguyuban, Kecamatan, Way Laima, Pesawaran, Lampung.
Dendi pun memantau alur proses pemilihan Pilkades menggunakan e-voting.
Menurut Dendi, Desa Paguyuban menjadi contoh yang melaksanakan Pilkades dengan menggunakan e-voting di Kabupaten Pesawaran, Lampung.
Dirinya melihat masyarakat cukup antusias mengikuti Pilkades dengan menggunakan model e-voting.
“Kami pantau pelaksaannya dari alur pendaftaran sampai cara bagaimana menggunakan hak suaranya,” ucap Dendi kepada Tribunlampung usai melakukan pemantauan.
Baca juga: Polres Pesawaran Lampung Terjunkan 318 Personel Amankan Pilkades di 27 Desa
Baca juga: Dua Hari Jelang Pilkades, Polres Pesawaran Lampung Siagakan Personel di 27 Desa
Dikatakannya, bahwa pelaksaan Pilkades dengan e-voting di Desa Paguyuban tersebut telah lebih dulu dilakukan lewat sosialisasi di masyarakat.
“Sehingga pelaksaannya lebih kondusif dan tidak ada lagi ketidaktahuan di masyarakat dalam memilih hak suaranya,” ujarnya.
Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona menjelaskan lebih lanjut, e-voting juga menjadi bentuk transparansi untuk hasil yang didapat dalam pemungutan suara.
Pada pelaksanaan pilkades melalui e-voting tidak ada lagi kartu tanda penduduk (KTP) ganda, tidak ada lagi pemilih ganda, karena semuanya sudah jelas masuk dalam database.
“E-voting ini merupakan cara yang terbaik serta transparan dan memiliki akurasi tinggi dalam pelaksanaan pilkades.”
“Pemungutan suara dengan e-voting ini tentu dapat mengantisipasi dan meminimalisir terjadinya bentuk kecurangan,” kata dia.
Sementara itu, Ubaidillah yang merupakan warga Desa Paguyuban menjelaskan, bahwa dibanding memilih secara konvensional, e-voting lebih praktis.
“Daripada itu juga pelaksanaan e-voting juga dirasa lebih tepat dalam mencegah kecurangan,” jelasnya.
Baca juga: Aparat Gabungan Pesawaran Lampung Patroli Tempat Rawan dan Patroli Jelang Pilkades
Baca juga: Dinas PMD Pesawaran Lampung Distibusikan Logistik Pilkades Serentak
Menurut Ubaydillah, pemilih yang menggunakan hak suaranya melalui e-voting menjadi lebih aman.