Berita Lampung

Ini Beras Favorit Warga Bandar Lampung, Ada Rojolele dan Raja Udang

Ada enam merek beras yang  menjadi favorit warga Bandar Lampung, Lampung. Di antaranya Multi, Tiga Daun, Raja Udang, dan Intan.

Penulis: kiki adipratama | Editor: muhammadazhim
Tribunlampung.co.id/Dickey Ariftia Abdi
Ilustrasi - Tumpukan karung beras di salah satu toko di pasar Kota Agung Kabupaten Tanggamus. Ada enam merek beras yang  menjadi favorit warga Bandar Lampung, Lampung. Keenamnya yakni, Beras merk Kamboja, Rojolele, Multi, Tiga Daun, Raja Udang, dan Intan. 

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Ada enam merek beras yang  menjadi favorit warga Bandar Lampung, Lampung.

Enam merek beras ini paling banyak dibeli masyarakat di pasar tradisional Bandar Lampung.

Keenamnya yakni, Beras merk Kamboja, Rojolele, Multi, Tiga Daun, Raja Udang, dan Intan.

Berdasarkan data BPS Provinsi Lampung dari laman https://lampung.bps.go.id/publication.html selama bulan Oktober 2022, volume penjualan beras eceran di Bandar Lampung, Lampung mencapai 57.013 kilogram.

Dari volume penjualan beras tersebut, dan hasil survei tercatat enam merek beras yang paling banyak dikonsumsi oleh masyarakat yaitu Kamboja, Rojolele, Multi, Tiga Daun, Raja Udang, dan Intan. 

Baca juga: Harga Beras di Lampung Masih Tinggi Walau Beras Impor Sudah Tiba

Baca juga: Atasi Inflasi, Pemkab Mesuji, Lampung Salurkan Beras dan Benih Cabai ke Masyarakat

Ali Syahban, pemilik toko sembako di Sukarame Bandar Lampung, Lampung membenarkan jika kebanyakan masyarakat membeli enam merek beras tersebut.

Ali menuturkan, di tokonya banyak  warga yang membeli beras merek Kamboja dan Raja Udang.

"Yang sering sih Kamboja sama Raja Udang. Yang lainnya juga banyak, tapi rata-rata ya dua itu," ujar Ali, Sabtu (7/1/2023).

Dia mengungkapkan harga beras dari beberapa merek tersebut memang cukup tinggi. 

Harga rata-rata eceran tertinggi mencapai Rp 12 ribu per kilogram.

"Kalo harga ya lumayan lah, kalo jual per 10 kilogram nya Rp 120-122 ribu," kata Ali Syahban.

Tak berbeda dari toko Ali, di toko sembako milik Arif juga banyak warga yang membeli beras Raja Udang dan Kamboja.

"Kalo di sini banyaknya Raja Udang. Kalo yang lain kaya Rojolele, Multi ya lumayan lah," kata Arif.

Menurut Arif, kebiasaan masyarakat memilih beras karena cita rasa beras itu sendiri.

"Kalo Kamboja, Rojolele, Multi, Tiga Daun, Raja Udang, Intan ya termasuk bagus semua. Tinggal kan orang punya penilaian sendiri. Biasanya cita rasa sih, orang kan beda-beda," jelasnya.

Pulen dan Putih 

Ningsih warga Bandar Lampung, Lampung, mengaku sering mengkonsumsi beras Raja Udang. 

Selain Raja Udang, kata Ningsih, ia juga sering membeli beras Rojolele.

"Raja Udang yang sering, Rojolele juga pernah," kata Ningsih.

Menurutnya, yang membuatnya memilih adalah cita rasa beras itu sendiri yakni terasa pulen dan bersih.

"Ya yang jelas pulen, buliran utuh bersih. Beda sama yang biasa kebanyakan orang nyebutnya pecah, bulirnya," ujarnya.

Selain itu, kata dia, beras berkualitas memiliki aroma yang khas.

"Terus kalo beras mahal kadang ada aroma khas kayak wangi," ujarnya.

Sementara itu Desi yang juga warga Bandar Lampung, Lampung mengaku sering membeli beras Rojolele dan Multi.

Menurutnya, beras dengan merk tersebut terasa pulen, enak dikonsumsi.

"Kalo saya Rojolele, Multi yang enak. Seringnya sih itu," kata dia.

(Tribunlampung.co.id/Kiki Adipratama)

 

 

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved