Penemuan Jenazah di Bandar Lampung

Warga Panjang Bandar Lampung Terkejut, Sarijan Meninggal 2 Hari di Dalam Rumah

Warga yang meninggal bernama Sarijan (65), warga Kampung Kebun Sayur, Kelurahan Panjang Utara, Bandar Lampung dan perkiraan sudah meninggal dua hari.

Penulis: Bayu Saputra | Editor: Tri Yulianto
Tribunlampung.co.id/Bayu Saputra
Warga Kampung Kebun Sayur, Kelurahan Panjang Utara, Kecamatan Panjang, Kota Bandar Lampung temukan Sarijan (65) yang meninggal di atas kasur di dalam rumahnya. 

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Warga Kampung Kebun Sayur, Kelurahan Panjang Utara, Kecamatan Panjang, Bandar Lampung terkejut seorang warganya ditemukan meninggal di dalam rumah. 

Warga yang meninggal tersebut bernama Sarijan (65), warga Kampung Kebun Sayur, Kelurahan Panjang Utara, Kecamatan Panjang, Bandar Lampung.

Sarijan, ditemukan meninggal dan tergeletak di atas kasur dalam rumahnya di Kampung Kebun Sayur, Kelurahan Panjang Utara, Kecamatan Panjang, Bandar Lampung.

Ketua RT 12 Lingkungan 2 , Kampung Kebun Sayur, Kelurahan Panjang Utara, Kecamatan Panjang, Tukul Priyanto mengatakan, Sarijan  diduga meninggal sudah dua hari. 

"Jasad Pak Sarijan ini tadi jam 10.30 WIB kami temukannya. Kami melihatnya sudah terbujur kaku di atas tempat tidurnya," kata Tukul, saat ditemui di lokasi, Kamis (12/1/2023).

Ia mengatakan, keponakan Sarijan, yakni Dwi Septian pada hari Selasa (10/1/2023) mengantarkan sarapan dan menaruhnya di gagang pintu depan rumah.

Baca juga: Seorang Pelajar di Lampung Utara Tewas Tenggelam di Talang Serean

Baca juga: Kakak Adik di Bandar Lampung Meninggal Tenggelam, Jasadnya Ditemukan Berpelukan

"Lalu hari ini keponakannya Pak Sarijan kembali lagi ke rumah Pak Sarijan, tapi kok melihat sarapan yang diantaranya tidak diambil oleh Pak Sarijan," kata Tukul.

Ia mengatakan kaget saat disusul Dwi Septian yang menemukan Sarijan sudah tergeletak di tempat tidur.

"Kalau dari cerita keponakannya Pak Sarijan, pada Selasa sore itu masih keluar rumah," kata Tukul.

Mayat Ditemukan di Sungai Kali Awi

Mayat pria yang ditemukan di aliran sungai Kali Awi, Jagabaya II, Way Halim, Bandar Lampung diperkirakan telah meninggal pada sekira pukul 04.00 WIB.

Hal ini diungkapkan oleh Kanit Reskrim Polsek Sukarame Ipda Ari Efra Hanisa mewakili Kapolsek Kompol Warsito.

"Kalau perkiraan polisi mayat anonim ini tewas dari pukul 04.00 wib sampai dengan pukul 05.00 wib dan kit masih menelusuri," kata Ari, Kamis (18/8/2022).

Dikatakannya, saat ini pihaknya masih mencoba mencari informasi untuk mengetahui identitas dari korban.

Ari mengatakan, hingga saat ini belum ada laporan masyarakat yang menyatakan ada keluarga mereka yang hilang.

“Kita sudah tanya ke warga sekitar, tetapi tidak ada yang mengenal dan mengetahui korban,” terang Ari.

Menurutnya, mayat korban telah dievakuasi dan dibawa ke RSUD Abdoel Moeloek, Bandar Lampung.

Dijelaskannya, dari hasil visum tidak ada tanda kekerasan pada tubuh korban. Kemungkinan, korban terjatuh ke sungai dan hanyut. Apalagi, aliran sungai sempat meluap setelah hujan mengguyur.

Diketahui, penemuan sosok mayat berjenis kelamin laki-laki menghebohkan warga Kelurahan Jagabaya II, Way Halim, Bandar Lampung, Kamis (18/8/2022) pagi.

Jasad lelaki tersebut ditemukan tetelentang di Kali Awi, Way Halim.

Legianto, warga Jagabaya II Way Halim mengatakan, saat dirinya hendak mencari kayu mendapati mayat lelaki tersebut dalam posisi tertelentang.

Kondisi mayat terlihat seperti tertidur, namun posisinya tidak pernah berubah.

“Saat saya turun ke Kali Awi untuk mencari kayu, melihat kaki. Lalu saat mendekat ternyata mayat seorang lelaki,” kata Legianto.

Dirinya kemudian memberitahu warga sekitar terkait penemuan mayat berjenis kelamin laki-laki tersebut.

“Saya kemudian melapor ke warga sekitar dan juga RT,” terang Legianto.

Baca juga: Tim SAR Temukan Jasad Pemancing Tenggelam di Sungai Kuala Penet Lampung Timur

Baca juga: Geger Warga Tulangbawang Lampung Temukan Jasad Pria dan Wanita Penuh Luka di Dapur Rumah

Mayat berjenis kelami laki-laki yang ditemukan di Kali Awi, Kelurahan Jagabaya II, Way Halim, Bandar Lampung memiliki ciri-ciri mengenakan celana training biru dongker dan baju kaos  warna hitam.

Hal itu dikatakan oleh Legianto, warga Jagabaya II, Way Halim yang menemukan mayat pria tersebut tertelentang di Kali Awi.

"Jadi mayat itu mengenakan pakaian training biru dongker dan juga kaus hitam," kata Legianto, Kamis (18/8/2023).

Dikatakannya, saat melihat mayat berjenis kelamin laki-laki itu dirinya tidak berani turun ke sungai.

Legianto mengatakan, tidak hanya dirinya yang melihat mayat lelaki tersebut, namun juga ada ibu-ibu yang ikut melihatnya.

Dirinya lalu menutupi mayat tersebut dengan daun pisang, kemudian melapor ke RT setempat.

Legianto pun mengaku tidak mengenal sosok mayat berjenis kelami laki-laki tersebut.

“Saya tidak tahu sama sekali mayat itu siapa,” ungkap Legianto.

Kepala Lingkungan (Kaling) III Jagabaya II, Way Halim, Bandar Lampung Aji menjelaskan, mayat anonim yang ditemukan di Kali Awi diperkirakan berumur 30 tahun.

“Mayat tersebut pertama kali ditemukan warga disini sekira pukul 08.00 WIB, berada dekat Kali Awi,” kata dia, Kamis (18/8/2022).

Menurut Aji, usai mendapatkan laporan penemuan mayat berjenis kelamin laki-laki itu dirinya segera ke lokasi.

Ditakannya, warganya tidak ada yang mengenal mayat pria tersebut, dan bukan warga dilingkungannya.

Kata Aji, kemungkinan mayat tersebut hanyut, karena sebelumnya hujan deras mengguyur dan debit air Kali Awi naik.

“Diperkirakan korban berusia sekira 30 tahun,” ujar Aji.

Dirinya membenarkan ada bekas luka dibagian kepala korban, seperti luka karena benturan.

Aji mengatakan, mayat pria yang tidak memiliki identitas diri itu kini telah dibawa ke RSUD Abdoel Moeloek, Bandar Lampung.

Lurah Jagabaya II, Way Halim, Bandar Lampung Donny Prasetya Utama mengatakan, mayat yang ditemukan warga di Kali Awi tanpa identitas.

Ia menegaskan, mayat tersebut bukanlah warga Kelurahan Jagabaya II, Way Halim, Bandar Lampung.

"Jadi tadi berdasarkan pemeriksaan tidak ada KTP ditemukan pada tubuh mayat tersebut," kata Donny Prasetya Utama saat ditemui Tribun Lampung, Kamis (18/8/2022).

Menurutnya, warga sekitar juga tidak ada yang mengenal mayat pria tersebut.

Donny menyebut, dari penglihatannya ada sejumlah luka dibagian kepala mayat pria yang ditemukan warga tergeletak di aliran Kali Awi.

Namun, lanjutnya, untuk penyebab pasti kematian pihak polisi yang akan melakukan penyelidikan dan pemeriksaan.

“Dan kalau mau menyimpulkan itu dari Inafis, warga sekitar tidak ada yang kenal, kemungkinan korban hanyut,” ungkap Donny.

( Tribunlampung.co.id / Bayu Saputra )
 

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved