UMKM Lampung
Lumpia Gedang Lumer Hadirkan 12 Varian Rasa yang Lezat dan Sangat Menggoda
Devri owner Lumpia Gedang Lumer menawarkan 12 varian rasa serta aneka topping yang menggoda, seperti milo, choco chips, dan oreo.
Penulis: Jelita Dini Kinanti | Editor: Teguh Prasetyo
Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Pisang goreng atau pisang krispi adalah dua jenis makanan yang biasa kita temui di penjual pisang dan gorengan
Namun yang tidak biasa kita temui atau mungkin ada yang belum pernah menemuinya adalah penjual yang menjual pisang dilumuri cokelat lumer, dibungkus kulit lumpia, dan digoreng kering hingga membuat kulit lumpianya jadi krispi
Saat disantap maka akan merasakan enaknya dan krispinya pisang berbalut lumpia dengan rasa cokelat.
Masih jarangnya orang yang menjual pisang seperti ini, membuat Devri memutuskan untuk menjual pisang ini yang diberi nama Lumpia Gedang Lumer.
Lumpia Gedang Lumer yang dijual Devri bukan hanya ada rasa cokelat tapi juga ada 11 varian rasa lain, sehingga totalnya ada 12 varian rasa.
Baca juga: Kuliner Lampung, Egg Lumpia Pak Adi, Harga Mulai Rp 5 Ribu Hingga Rp 7 Ribu
Agar rasa Lumpia Gedang Lumer makin enak, Devri menyediakan toping milo, choco chips, dan oreo.
Lumpia Gedang Lumer dijual Devri di usaha kuliner miliknya yang bernama Genk Gedang sejak 1 Januari 2023.
Genk Gedang yang menjual lumpia gedang lumer ini berlokasi di Jalan Teuku Cik Ditiro, tepatnya berada di pelataran parkir Optik Mega Jaya, media sosial, dan Gojek
Harga Lumpia Gedang Lumer ini hanya Rp 15-25 ribu per porsi, dan jika ingin diberi toping hanya membayar biaya tambahan Rp 3.000.
Sejak pertama kali lumpia gedang lumer dijual, lumpia gedang lumer langsung disukai banyak orang.
"Banyaknya yang suka Lumpia Gedang Lumer membuat lumpia gedang lumer terjual 30 porsi setiap harinya," kata Devri dalam bincang UMKM, Sabtu 14 Januari 2023.
Agar penjualannya terus mengalami kenaikan, Devri berkomitmen untuk tidak akan pernah mengubah kualitas Lumpia Gedang Lumer.
Bahan-bahan untuk membuat Lumpia Gedang Lumer tetap akan menggunakan bahan-bahan yang terbaik.
Baca juga: Kuliner Lampung, Kisah Soleha Produksi Kulit Lumpia hingga 2.500 Lembar per Hari
Selain itu, Devri juga akan menambah varian rasa lumpia gedang lumer, agar konsumen tidak bosan dan memiliki banyak pilihan rasa.
Devri menceritakan dirinya sebenarnya menjual Lumpia Gedang Lumer berawal dari ketidak sengajaan.
Ketika itu istrinya mencoba berkreasi membuat pisang diberi coklat lumer, dibungkus kulit lumpia dan digoreng kering hingga kulit lumpianya krispi
Setelah Devri mencicipinya, ternyata pisang ini terasa enak di lidah, lalu ketika saudara dan temannya mencicipi pisang ini, mereka juga mengatakan pisang ini enak.
Selain enak, pisang ini tetap krispi dan cokelatnya tetap lumer walaupun sudah didiamkan 24 jam di luar kulkas.
(Tribunlampung.co.id/Jelita Dini Kinanti)
Ting-Ting Jahe Suryatim, dari Dapur Rumahan Jadi Buah Tangan Favorit Wisatawan |
![]() |
---|
Berbekal Video YouTube, Novi Hasilkan Olahan Ayam Salto Bermodalkan Rp 500 Ribu |
![]() |
---|
Owner Takir Ketan Durian Kesulitan Dapatkan Bahan Baku Berkualitas |
![]() |
---|
Takir Ketan Durian, Sensasi Makan Ketan Campur Durian Dibalut Daun Pandan, Sudah Coba? |
![]() |
---|
Owner Roti Rokez Pertimbangkan Buka Cabang di Luar Bandar Lampung |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.