Liputan Khusus

Hadirnya Superblok Way Halim Tandai Iklim Investasi di Bandar Lampung Baik

Pengamat Ekonomi dari CURS Erwin Octavianto menilai hadirnya Superblok di Way Halim Bandar Lampung merupakan kabar baik.

Penulis: kiki adipratama | Editor: Indra Simanjuntak
ISTIMEWA / Tribunnews
Ilustrasi. Superblok apartemen hijau Podomoro Depok. Investor lokal dikabarkan akan membangun Superblok di kawasan Way Halim Bandar Lampung seluas 20 hektar. 

Bahkan Central Plaza juga kabarnya akan ada kepemilikan baru yang bakal dikembangkan lagi menjadi kegiatan perdagangan skala modern. Sementara kita melihat ada juga pusat perbelanjaan yang sudah tutup.

Hal itu bisa jadi karena efek dari kondisi pandemi Covid-19 dan efek munculnya mall yang lebih modern.

Belum lagi saat ini masyarakat memiliki kecenderungan untuk berbelanja secara online dibandingkan datang langsung.

Terlebih bisa mendapat harga yang lebih murah dengan kondisi barang yang sama.

Di lihat sisi lainnya, keberadaan festival kuliner turut menghadirkan warna tersendiri yang mempunyai pasar tak kalah ramai.

Termasuk adanya festival UMKM yang dihadirkan di Kota Bandar Lampung.

Baca juga: Superblok di Kawasan Way Halim Bandar Lampung Akan Berdiri di Lahan Seluas 20 Hektare

Ini memberikan sebuah kesempatan bagi pelaku usaha untuk bersaing di tengah masifnya kehadiran ritel dan mall modern di luar kemudahan belanja secara online.

Namun satu hal yang belum tergantikan adalah keberadaan pasar tradisional yang tetap memiliki magnet tersendiri karena belum banyak yang bisa tergantikan secara online.

Apalagi yang dijual memang tidak dalam bentuk ritel atau partai besar, tapi lebih ke skala kecil atau UMKM.

(Tribunlampung.co.id)

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved